Laba PT Astra International Meningkat, Sektor Otomotif Penyumbang Terbesar

Sabtu, 10/11/2018 20:31 WIB

mobilinanews (Jakarta) - PT Astra International Tbk belum lama ini merilis laporan keuangannya sepanjang sembilan bulan, dari Januari hingga September 2018. 

Dikutip dari Kompas, total laba bersih konsolidasi yang berhasil dikumpulkan perusahaan mencapai Rp. 17 triliun. 

Angka ini mengalami kenaikan 21 persen dibanding periode yang sama pada tahun lalu, yang mencapai Rp. 14,1 triliun.

Sektor otomotif/" style="text-decoration:none;color:red;">bisnis otomotif sendiri masih jadi penyumbang terbesar laba PT Astra International dengan kontribusi mencapai 41,08 persen dari keseluruhan atau sebesar Rp 7 triliun. 

Ada kenaikan laba 7 persen di bidang otomotif dibanding 2017 lalu yang hanya mencapai Rp. 6,5 triliun.

Secara keseluruhan nasional, penjualan mobil naik 7 persen atau menjadi 857.000 unit. Namun untuk merek yang berada di bawah naungan Astra, secara keseluruhan mengalami penurunan 4 persen, menjadi 424.000 unit.

Kondisi ini terjadi lantaran meningkatnya kompetisi, sehingga pangsa pasar bisnis mobil Astra menurun dari 55 persen menjadi 50 persen. 

Sejauh ini Grup Astra sudah meluncurkan 17 model baru dan 6 model revamped. “Kami berharap Grup akan mencapai kinerja tahunan yang baik,”  ujar Prijono Sugiarto, Presiden Direktur PT Astra International, dikutip Kompas (29/10).

Menurutnya meskipun persaingan yang sengit di pasar mobil serta pelemahan harga minyak kelapa sawit masih tetap diwaspadai. 

Pada bisnis kendaraan roda dua, secara nasional meningkat 9 persen menjadi 4,7 juta unit. Sementara PT Astra Honda Motor (AHM) naik 9 persen menjadi 3,5 juta unit. 

Pangsa pasarnya diklaim stabil sebesar 75 persen, dimana AHM sudah meluncurkan 5 model baru dan 16 model revamped selama periode ini.

Bisnis otomotif lainnya yang digarap PT Astra Otoparts Tbk (AOP),  dilaporkan mengalami peningkatan laba bersih sampai 12 persen, menjadi Rp 414 miliar. 

Faktor pendorongnya adalah meningkatnya kinerja penjualan pasar pabrikan otomotif (OEM / original equipment manufacturer) dan pasar suku cadang pengganti (REM / replacement market). (anto)

TERKINI
PEVS 2024 : Neta V-II Meluncur, Janjikan Kenyamanan Lebih dengan Banderol Harga Cuma Rp200 Jutaan Planet Ban Hadirkan Kampanye Keberlanjutan Industri Otomotif Dalam Bisnis! Chery OMODA E5 Punya Fitur Car Link O, Berikan Kenyamanan Lebih Pada Mobil! Maksimalkan Layanan Untuk Konsumen, Ban Goodyear Kini Hadir di Bengkel B-Quik