Bos Nissan Carlos Ghosn Ditangkap Pihak Berwajib di Jepang, ada apa?

Selasa, 20/11/2018 08:59 WIB

mobilinanews (Tokyo) - Kabar mengejutkan datang dari korporasi Nissan Motor Company. Carlos Ghosn, chairman sekaligus bos Nissan Global ditangkap oleh pihak berwajib di Jepang

Ghosn ditangkap setelah adanya penyelidikan internal Nissan terkait perilaku Ghosn selama bertahun-tahun dan eksekutif lainnya. 

Ghosn dituding melakukan tindakan pelanggaran yang signifikan, termasuk kurang melaporkan pembayaran paket kompensasi dan penggunaan aset perusahaan untuk pribadi.

Dikutip dari Detik, pihak Nissan Motor Company mengatakan mereka sudah menyelidiki Carlos Ghosn dan anggota dewan lainnya selama berbulan-bulan setelah adanya laporan dari ‘whistleblower’.

"Dua orang ini sudah ditangkap Senin malam di Jepang, itu yang saya ketahui," ujar CEO Nissan Hiroto Saikawa dalam jumpa pers di Tokyo, Senin (19/11/2018).

Pihak Nissan menyebut Ghosn, 64 tahun bersama anggota dewan lainnya Greg Kelly mencurangi laporan kompensasi yang diterima Ghosn. 

"Kecurangan lainnya pun sudah ditemukan, seperti menggunakan aset perusahaan untuk penggunaan pribadi," tulis keterangan resmi Nissan.

Seperti dilansir CNN, saham aliansi yang dipimpin Ghosn langsung berjatuhan setelah adanya kabar ini. Bersama dengan Mitsubishi, Nissan dan Renault merupakan produsen mobil terbesar dunia. 

Satu dari sembilan mobil yang terjual di dunia adalah mobil dari aliansi ini. Di bawah kendali Ghosn, tiga produsen ini menciptakan aliansi yang bisa mengalahkan Volkswagen dan Toyota dalam hal penjualan kendaraan hingga 10,6 juta unit di tahun lalu.

"Nissan meminta maaf kepada pemilik saham dan pemangku kepetingan lainnya. Kami akan terus bekerja mengidentifikasi masalah dalam tata kelola perusahaan dan kemudian mengambil langkah yang tepat," sebut Nissan. (anto)

TERKINI
Planet Ban Hadirkan Kampanye Keberlanjutan Industri Otomotif Dalam Bisnis! Maksimalkan Layanan Untuk Konsumen, Ban Goodyear Kini Hadir di Bengkel B-Quik FIF Raup Laba Bersih Rp1,1 Triliun, Naik 16,5 Persen di Kuartal I 2024 PEVS 2024 : Neta V-II Meluncur, Janjikan Kenyamanan Lebih dengan Banderol Harga Cuma Rp200 Jutaan