Ini Momen Tepat Beli Mobil Baru Toyota di Auto2000

Selasa, 04/12/2018 21:26 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Memiliki jaringan hingga 120 cabang di wilayah Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, dan Nusa Tenggara, Auto2000 merupakan dealer resmi Toyota terbesar di Indonesia.

 Sampai dengan bulan November 2018 tercatat ada 120 cabang yang terdiri dari 13 outlet V (Vehicle) yang melayani jual beli kendaraan, 91 outlet VSP (Vehicle Service Part)  yang melayani jual beli dan servis kendaraan, serta 16 outlet VSP+BP (Vehicle Service Part + Body Paint) yang sanggup melayani jual beli, servis mobil, perbaikan, dan pengecatan bodi kendaraan.

Tak heran bila Auto2000 menjadi yang terdepan dalam hal penjualan mobil baru Toyota di Indonesia.

 Selama bulan Januari  Oktober 2018 ini, Auto2000 sukses mencatat penjualan hingga 123.600 unit mobil Toyota.

 Artinya, selama periode tersebut Auto2000 menyumbang kontribusi terhadap penjualan Toyota di Indonesia sebesar 43%.

Di sisi lain, Bank Indonesia (BI) melalui Rapat Dewan Gubernur (RDG), pada 14  15 November 2018 memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuan BI 7-Days Reverse Repo Rate (BI7DRRR) sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 6%. Termasuk suku bunga Deposit Facility sebesar 25 bps menjadi 5,25%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 25 bps menjadi 6,75%.

 Sebelumnya, BI menaikkan suku bunga BI7DRRR pada September 2018 sebesar 25 bps menjadi 5,75%. Informasi ini dikutip dari Kontan.co.id (15/11/2018).

Kenaikan suku bunga acuan BI tersebut diproyeksi akan memicu tekanan pada penjualan mobil, mengingat sebagian besar pembelian kendaraan bermotor dilakukan secara kredit.

 Sebagai catatan, sepanjang bulan Januari  Oktober 2018, penjualan mobil baru Toyota secara kredit di Auto2000 mencatat transaksi sebesar 56,7%, sementara secara tunai sebesar 43,3%.
 
Oleh sebab itu, bulan Desember 2018 merupakan saat yang sangat tepat bagi pelanggan Auto2000 untuk membeli mobil baru Toyota. 

Mengapa bisa begitu?

Tak lain karena biasanya lembaga pembiayaan akan merespons dengan menaikkan suku bunga leasing setelah suku bunga acuan BI mengalami perubahan.

 Walau belum ditetapkan, biasanya bunga transaksi pembelian mobil secara kredit akan bergerak naik di awal tahun. 

Tidak hanya itu, naiknya suku bunga acuan BI juga dapat memicu kenaikan komponen biaya lain terkait dengan pembelian mobil baru ditambah jika dikaitkan lebih jauh atas pergerakan nilai tukar rupiah dengan dollar dan faktor ekonomi lainnya. (hilary)

TERKINI
Laba Bersih Astra Otoparts Tembus Rp475,0 Miliar Di Kuartal I 2024 Innova Zenix Hybrid: Unggulkan Sektor Performa, Safety, Efisien dan Teknologi Canggih Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo Suzuki Address 125 2024: Skutik Matic Modern Bernuansa Klasik Yang Tampil Elegan