Proyeksi 2019 : TMMIN Proyeksikan Kinerja Ekspor Toyota Naik Lebih Dari 5 Persen

Jum'at, 01/02/2019 15:40 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Catatan positif ekspor otomotif Indonesia di tahun lalu memberikan optimisme tersendiri bagi Toyota dalam mempertahankan performa ekspor di tahun 2019.

Adanya ekspansi ekspor beberapa model CBU bermerek Toyota yang dilakukan pada tahun 2018 yang lalu, membuat Toyota tetap fokus pada kestabilan performa ekspor (termasuk didalamnya kualitas produk, ketepatan waktu pengiriman) di negara tujuan baru bisa tetap terjaga.

“Kami memproyeksikan bahwa kinerja ekspor CBU bermerek Toyota naik lebih dari 5%. Studi-studi untuk mempelajari destinasi ekspor baru termasuk ke Australia masih terus kami lakukan,” ujar Warih Andang Tjahjono, Presdir PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).

Di saat yang sama, lanjut Warih, TMMIN juga berupaya tetap fokus dalam hal menjaga kestabilan performa ekspor di negara baru tujuan ekspasi tahun 2018 yang lalu seperti Afrika dan Amerika Latin.

Semua kendaraan CBU yang diekspor ke berbagai negara itu merupakan produksi lokal dengan tingkat kandungan dalam negeri mencapai 75% sampai 94%.

Sampai saat ini setidaknya sudah lebih dari 80 negara di kawasan Asia, Afrika, Amerika Latin, Karibia dan Timur Tengah yang menjadi tujuan ekspor Toyota.

Kondisi ekonomi makro dunia merupakan tantangan tersendiri bagi kinerja ekspor otomotif dalam negeri. Menyikapi hal tersebut Toyota memandang bahwa daya saing industri menjadi kunci untuk bisa bertahan bahkan memenangkan persaingan. (budsan)

TERKINI
Planet Ban Hadirkan Kampanye Keberlanjutan Industri Otomotif Dalam Bisnis! Maksimalkan Layanan Untuk Konsumen, Ban Goodyear Kini Hadir di Bengkel B-Quik FIF Raup Laba Bersih Rp1,1 Triliun, Naik 16,5 Persen di Kuartal I 2024 PEVS 2024 : Neta V-II Meluncur, Janjikan Kenyamanan Lebih dengan Banderol Harga Cuma Rp200 Jutaan