Masuk Pasar Indonesia, Ada Penyesuaian Fitur di Semua Mobil Baru BMW

Jum'at, 08/02/2019 15:01 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Semua model baru BMW ternyata mengalami penyesuaian fitur sebelum dipasarkan di Indonesia. Artinya tidak semua fitur pintar BMW disematkan pada model-model baru yang diluncurkan.

BMW Group Indonesia menjelaskan bahwa semua produk dan fitur harus sesuai dengan survey dan riset. Dalam hal ini memahami kebutuhan dan karakter konsumen Indonesia itu sendiri.

"Pada saat kita menghadirkan kendaraan selalu berdasarkan kebutuhan konsumen di Indoensia, dan kita selalu bikin riset sehingga fitur yang dibawa adalah fitur yang masuk akal untuk pelanggan disini. Misal kita bicara fitur driving assistance, padahal infrastrukturnya tidak tersedia, jadi apabila dibawa kesini juga tidak bisa digunakan," kata Jodie O`Tania, Vice President of Corporate Communications, BMW Group Indonesia.

Selain itu, ada beberapa hal lain yang menjadi pertimbangan BMW dalam memilah fitur yang akan dibawa.

"Jadi hal-hal itu yang kita pertimbangkan, kita lihat kesiapan Indonesia seperti apa, dan juga kebiasaan orang Indonesia seperti apa sih. Misal orang Indonesia menginginkan sunroof, jadi sunroof kita hadirkan dengan ukuran yang cukup besar misalnya. Semua berdasarkan riset. Untuk harga pun kita sesuaikan juga dengan riset. Kita tidak mau membawa beragam fitur yang tidak sesuai yang justru membuat harga makin tinggi," lanjutnya.

Tak hanya untuk pasar Indonesia, hal ini dilakukan BMW di semua negara-negara dimana fitur yang ada selalu berdasarkan survey. "Tak hanya di Indonesia, tapi di semua negara, BMW selalu menyesuaikan dengan karakteristik di setiap negara," tutup Jodie. (adr)

TERKINI
Laba Bersih Astra Otoparts Tembus Rp475,0 Miliar Di Kuartal I 2024 Innova Zenix Hybrid: Unggulkan Sektor Performa, Safety, Efisien dan Teknologi Canggih Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo Suzuki Address 125 2024: Skutik Matic Modern Bernuansa Klasik Yang Tampil Elegan