Rabu, 27/03/2019 15:30 WIB
mobilinanews (Karawang) - Jonfis Fandy selaku Marketing and Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor (HPM) membenarkan kalau penambahan produksi All New Brio membuat pihaknya harus menekan angka produksi model lain.
Seperti yang telah diberitakan mulai bulan April nanti, All New Brio akan diekspor perdana menuju Vietnam dan Filipina sehingga produksi All new Brio harus digeber demi memenuhi kebutuhan ekspor.
Jonfis mengatakan pihaknya tetap mempertimbangkan penurunan produksi model lain dengan melihat deman konsumen.
"Mungkin BR-V, mungkin juga CR-V yang kita turunkan (produksi). Tergantung, kita sesuaikan dengan permintaan konsumen," terang Jonfis Fandy, Selasa (26/3) di Karawang, Jawa Barat.
Paguyuban Motor Si Paling Paham Gelar Halal bi Halal di Warung Solo Kemang, Simak Keseruannya
Laba Bersih Astra Otoparts Tembus Rp475,0 Miliar Di Kuartal I 2024
Innova Zenix Hybrid: Unggulkan Sektor Performa, Safety, Efisien dan Teknologi Canggih
Meski demikian, Jonfis tidak bisa memberikan detail penambahan produksi serta penurunan di model lain yang kena dampak.
"Kami kan tidak punya produk baru tahun ini, jadi harus bertahan supaya produksi berjalan baik. Kalau ada model yang permintaannya kurang kita harus atur stoknya agar tetap terkontrol," bebernya. (adr)