Minggu, 07/04/2019 16:32 WIB
mobilinanews (Sentul) - PT Honda Prospect Motor (HPM) kembali menggelar ajang balap bergengsi Honda Jazz Speed Challenge ke-14 dan Honda Brio Speed Challenge ke-7 di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor (7/4).
Kompetisi balap HJSC dan HBSC terdiri dari 3 kelas, yaitu kelas Master (Seeded A profesional), Rising Star (Seeded B amatir) dan Promotion (non seeded pemula).
Setelah sebelumnya diikuti oleh 29 pembalap tahun lalu, kini ajang HJSC dan HBSC 2019 diikuti oleh 36 peserta.
Pada seri pertama, Honda Racing Indonesia mengumumkan peraturan baru dan kategori baru dari musim sebelumnya untuk menciptakan perlombaan yang Iebih kompetitif tahun ini.
Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo
Fasilitas Bodi dan Cat Honda Kusuma di Semarang Diresmikan, Lengkapi Layanan Purnajual
Avila Bahar Akan Tampil Full Series MCS 2024 Bersama Honda Malaysia Racing Team, Di Sirkuit Sepang
Di seri pertama yang berlangsung selama 10 Lap ini, Radityo Mahendra dari non tim alias privateer menduduki puncak kelas Rising.
Total catatan waktunya 23:20.40, selisih lebih lambat kurang dari satu detik dibanding Benny Santoso dari Tim Sigma Speed yang menempati peringkat kelima kelas Master.
Lalu di kelas Promotion ditempati M. Nabil Daniswara dari non tim atay privateer dengan total perolehan waktu 23:21.819.
Sementara kelas Rookie diraih M. Hari Widodo dari Bank BJB Delta Garahe Racing dengan total catatan waktu 23:29.246.
Ketiganya bersaing ketat dengan selisih catatan waktu yang sangat rapat.
Lalu untuk perolehan Fastest Lap di seri pertama ini diraih Sendy Setiawan dari ABM Motorsport dengan catatan waktu 1:56.447. (anto)
Keyword : Honda Honda Racing Indonesia Honda Jazz Speed Challenge