Selasa, 25/06/2019 10:30 WIB
mobilinanews (Perancis) - Penghinaan Mercedes yang bikin Ferrari ampun-ampunan di musim 2019 ini bisa jadi mendidih saat sirkus balap F1 main di GP Italia, Sirkuit Monza, Minggu 8 September 2019.
Saat itu, diprediksi Mercedes akan mengunci gelar juara konstruktor, di depan tifosi dan ribuan buruh yang datang dari pabrik di Maranello.
Prediksi itu tak sembarangan, karena yang ngomong adalah Ross Brawn, Direktur Sport Formula One Managament yang mengurusi aspek lomba dan sisi komersial F1.
Jika performa Mercedes lewat duo pembalap Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas tetap sedominan saat ini, katanya, Mercedes akan raih gelar konstruktor pada GP Italia. Tiga seri berikutnya tak ada arti buat Ferrari.
PEVS 2024 : Motor Listrik Gesits untuk Semua Kalangan, Cicilan Ringan, Konsumen Bisa Memiliki Tanpa Uang Muka
Ternyata Honda FL5 dan Hyundai N TCR Diangkut Pesawat ke Sepang, Oleh Bee Logistics Transworld Perusahaan Milik Perally H. Andy Surya Santosa
Wuling Cloud EV, Mobil Listrik Futuristik Dilengkapi Fitur Lengkap dan Canggih
Dan, saat itu bisa jadi gelar juara pembalap juga sudah dipastikan Hamilton. Atau setidaknya, persaingan hanya terjadi antara dia dan Bottas.
Ini alasan Brawn yang eks petinggi Ferrari yang sukses besar di era Michael Schumacher itu.
Saat ini Mercedes sudah mengoleksi total poin 338 atau unggul 140 poin dari Ferrari (total poin 198).
Tim elit lainnya, Red Bull, baru mengumpulkan 148 poin atau defisit 190 angka dari Mercedes.
"Angka tak bisa bohong. Jika tetap seperti saat ini, Mercedes akan jadi juara dunia di Monza," kata Brawn.
Agar di masa depan, F1 lebih punya greget sebagai tontonan, Brawn pun menyambut baik ocehan Hamilton agar para pembuat regulasi yang harus berubah.
Harus dibuat peraturan teknis yang mampu membawa 3 atau 4 tim yang bersaing meraih gelar, tentunya dengan pembatasan biaya (budget cap) yang signifikan.
"Kami sudah tak sabar menunggu masukan dari pembalap. F1 memang perlu berubah agar statusnya sebagai tontonan kelas dunia bisa dikembalikan," tutupnya. (rnp)