Minggu, 30/06/2019 06:07 WIB
mobilinanews (Belanda) - Untuk kesekian kalinya legenda hidup MotoGP, Valentino Rossi yang berjuluk The Doctor, tampil ngos-ngosan di sesi kualifikasi. Ia kembali masuk jurang Q1 karena tak mampu masuk 10 Besar dalam tiga sesi latihan sebagai syarat lolos otomatis ke sesi Q2.
Pembalap dengan jumlah fans terbesar sedunia itu akan awali raceday MotoGP seri Belanda, Minggu (30-6-209), ini dari posisi ke-14. Dulu di masa jayanya, posisi itu tak masalah untuk menyodok ke barisan depan. Beda dengan sekarang. Nada pesimistis sudah terucap dari mulutnya.
"Akan sangat berat memulai balapan dari posisi itu. Motor saya sangat lambat. Tak bisa geber lebih kencang lagi," keluhnya usai kualifikasi Sabtu (29/6).
Rossi sendiri bingung untuk menjelaskan apa sebenarnya masalah teknis pada YZR-M1-nya. Terlebih karena terjadi di Sirkuit Assen, salah satu trek favoritnya dengan rekor 10 kemenangan di situ. Terlebih-lebih lagi karena 2 unit M1 spek 2019 lainnya tampil gagah lewat Fabio Quartararo (Petronas Yamaha) dan Maverick Vinales - rekan Rossi dalam tim pabrikan Yamaha - yang dominan sejak latihan dan akhirnya sukses menempati posisi start 1 dan 2.
Laba Bersih Astra Otoparts Tembus Rp475,0 Miliar Di Kuartal I 2024
Innova Zenix Hybrid: Unggulkan Sektor Performa, Safety, Efisien dan Teknologi Canggih
Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo
Dengan spesifikasi motor yang sama, plus set up yang harusnya lebih detil karena pengalaman Rossi yang sangat paham karakter Assen, harusnya faktor usia tidak menjadi masalah. Toh di beberapa seri sebelumnya ia tak tampak kerepotan dalam hal stamina.
Karena itu Vinales pun mengaku sangat heran dan tak bisa temukan alasan mengapa performa motornya sangat beda dengan motor Rossi.
"Saya merasa bagian depan motor saat ini jauh sangat baik dibandingkan sebelumnya. Sebaliknya dengan Valentino. Di Catalunya lalu justru ia punya motor yang yang lebih mantap. Ini sesuatu yang membingungkan," kata Vinales.
Ia malah sempat bercanda mungkin Yamaha hanya punya satu motor yang baik. "Karena itu kami akan bergantian memakainya, masing-masing satu race dan seterusnya," celetuk Vinales yang seketika mengoreksi ucapannya sebagai canda semata.
Ada apa Ros? (rnp)
Keyword : MotoGP Valentino Rossi Yamaha Maverick Vinales GP Belanda