Beda Tinggi Badan, Ilmu Marquez Bakal Sulit Dipakai Alex

Minggu, 24/11/2019 19:52 WIB

mobilinanews (Spanyol) - Marquez bersaudara, Marc dan Alex, jadi daya tarik tersendiri saat gabung di tim elit Repsol Honda. Bisakah Alex nyerap ilmu sang abang di atas RC213V?

Jawabannya: sulit. Seberapa royal pun Marquez membagi ilmu kepada Alex pasti akan sulit dipraktekkan. Problem itu berawal dan berakar pada tinggi badan keduanya. Marquez 169 cm sementara adiknya menjulang di angka 180 cm. Cuma selisih 11 cm tapi punya banyak konsekuensi di atas motor sekelas MotoGP.

Hal mendasar saja, posisi duduk di atas sadel motor. Ukuran dan posisinya pasti beda. Selanjutnya berbeda dengan posisi tangki, setang motor, pijakan kaki, sampai distribusi bobot yang berpengaruh kepada kerja mesin, ban dan hal teknis lainnya.

Jangankan di motor MotoGP, saat geber bebek metik sehari-hari saja pun posisi duduk itu sangat penting untuk jaga stabilitas di jalan.

Perbedaan semua aspek teknis itu pastinya juga membuat riding style kakak beradik ini berbeda. Belum tentu Alex bisa semiring Marquez saat rebah di dalam tijungan. Belum tentu juga bisa mengaplikasikan gaya pengereman Marquez yang banyak gunakan kopling dan rem depan.

Jorge Lorenzo menjadi contoh saat masuk ke Repsol Honda awal tahun ini dan akhirnya kapok di akhir musim. Salah satu kendala awalnya adalah susahnya mendapatkan posisi duduk di atas RC213V karena postur tubuh yang beda dengan Marquez. Saat posisi duduk mulai nyaman, pengaruh selanjutnya berdampak ke berbagai soal teknis lainnya, terutama pada sisi weight distribution dengan segala konsekuensinya.

Sebagai kakak, Marquez jelas tak pelit berbagi ilmu kepada Alex. Saat tes Valencia lalu ia  bahkan sengaja membuntuti Alex dalam satu putaran untuk mencermati sang adik memperlakukan RC213V. Setelah itu ia beri masukan.

Masih akan banyak kesempatan Marquez membantu adiknya dalam mempersiapkan diri. Menjadi tanda tanya seberapa efektif ilmu Marquez yang bisa diterapkan Alex. Terutama masukan yang sifatnya sangat teknis. Yang nonteknis macam methode latihan fisik atau persiapan mental mungkin okelah.

Pada akhirnya, Alex memang wajib menggunakan caranya sendiri memperlakukan RC213V seberapa besar pun keinginan kakaknya memberikan tips. Dan, ini salah satu penantian menarik pada musim 2020. Akan seperti apa Alex menjadi rookie disamping abang yang punya 6 titel MotoGP? (rnp)

 

 

TERKINI
GT Radial Dukung Daihatsu Kumpul Sahabat Bekasi di Harapan Indah Bekasi Esok Chery dan Revolusi Produk di Beijing Auto Show 2024, Ada TIGGO 9 PHEV! Laba Bersih Astra Otoparts Tembus Rp475,0 Miliar Di Kuartal I 2024 Kualitas dan Penjualan Ngejreng, GAC Aion Jadi Mobil Listrik Terbaik di Dunia