Sabtu, 22/08/2015 21:27 WIB
mobilinanews (Tangerang) – Salah satu produk andalan PT Datsun Indonesia (DI) Datsun GO+ dipersiapkan oleh DI untuk dibedah oleh para modifikator handal di ajang Live Modz Show Off (LMSO) 2015 yang berlangsung di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS).
Tiga unit Datsun GO+ diberikan kepada tiga finalis LMSO untuk dirombak total hanya dalam hitungan waktu 7 hari. Sebelumnya beberapa kali DI sukses menggelar kompetisi berbau modifikasi diantaranya Digital Modification Contest dan Datsun GO Xplore Your Style, hal ini sejalan dengan karakter Datsun yang menyasar genre anak muda.
“Melalui kontes modifikasi, kami jadi lebih mengerti keinginan para Raiser (sebutan pecinta Datsun) akan kebutuhan sebuah mobil yang dapat menunjang gaya hidup. Keterlibatan Datsun Indonesia di ajang LMSO sebgai bentuk pengembangan aksesoris apa saja yang bisa diproduksi oleh kami sebagai aksesoris tambahan,” ujar Indriani Hadiwidjaja, Head of Datsun Indonesia kepada mobilinanews di sela-sela press conference LMSO (21/8).
Diakuinya, modifikasi adalah salah satu bentuk strategi yang dikedepankan oleh DI guna meningkatkan awareness Datsun sebagai bagian dari identitas anak muda masa kini. Ketika dikonfirmasi lebih lanjut akankah DI memproduksi massal ragam aksesoris eksterior yang sedang dikembangkan merujuk dari beberapa event modifikasi yang kerap digarap DI, termasuk LMSO 2015.
Buka Tahun 2017, DGCI Cirebon Canangkan Usaha Bisnis Di Sektor Pariwisata
Datsun Rising Hope 2 Telah Kumpulkan Lebih 11 Ribu Buku Bacaan
Wholesales Datsun GO `Anjlok` Ini Penjelasan Boss Datsun
“Kami berencana memproduksi aksesoris body kit khusus peruntukan Datsun GO+ versi OEM. Dalam waktu dekat konsep aksesoris akan diajukan kepada principal. Besar kemungkinan kami juga akan melibatkan modifikator handal untuk menjadi bagian dari project khususnya pada tingkat pengembangan desain,” papar Indriani
Ketika ditanyakan apakah DI akan melibatkan Signal Kustom selaku konseptor LMSO yang sudah berulang kali menyandang predikat The King of Modification dalam proyek tersebut, ia hanya berujar. “Tidak tertutup kemungkinan Andre Mulyadi (Signal Kustom) ikut terlibat, tapi sejauh ini masih kami diskusikan bersama tim. Tunggu saja kejutannya,” pungkas Indriani.