Jum'at, 03/01/2020 20:40 WIB
mobilinanews (Saudi Arabia): Juara dunia F1 2005-2006 Fernando Alonso mencoba `mainan` baru, ajang motorsport ganas Dakar Rally 2020 di gurun dan gunung pasir Saudi Arabia.
Menempuh jarak total 7.900 km, 5.000 km diantaranya menjadi special stages.
Setelah 11 tahun di Amerika Selatan, reli panjang berusia 42 tahun ini bergeser ke Timur Tengah untuk kali pertama. Buat Alonso, ini juga pengalaman perdana di kancah ini.
Setelah F1, Indy 500 dan lomba ketahanan LeMans, Dakar menjadi lahan petualangan baru driver Spanyol itu dalam umurnya yang sudah 38 tahun.
F1: Paket Premium Max Verstappen, Fernando Alonso dan Adrian Newey di Aston Martin, Begini Peluang dan Tantangannya
Kick Off Toyota Eco Youth Ke-13, Kompetisi Proyek dan Inovasi Perbaikan Lingkungan Hidup
Perhatikan Ini Sebelum Beli Mobil Toyota Alphard Tahun 2024, Segini Biaya Pajaknya!
"Tadinya di atas kertas sepertinya tak mungkin. Tapi, akhirnya terwujud dan akan menjadi tantangan yang luar biasa," ucap eks pembalap McLaren, Renault, dan Ferrari itu yang sudah menyiapkan diri sejak 7 bulan lalu, diantaranya dengan tes khusus di gurun pasir Afrika Selatan.
Ditemani legenda Paris Dakar di kelas motor, Marc Coma, Alonso akan membesut Toyota Hilux buatan rumah modifikasi Toyota Gazoo Racing yang juga mendukungnya di kancah LeMans.
Ia satu tim dengan juara bertahan Nasser Al-Attiyah (Qatar).
Start dari kota Jeddah pada Minggu, 5 Januari 2020 dan finish di Qiddiya pada 17 Januari 2020, reli 7.900 km ini terdiri dari 12 special stage dengan jarak 5.000 km. Tercatat 351 peserta, termasuk truk dan motor.
"Ini tantangan terbesar sepanjang karir motorsport saya. Tak ada target juara. Bisa finish saja sudah akan luar biasa," imbuhnya.
Alonso bukan satu-satunya eks pembalap F1 yang turun ke Dakar Rally.
Eks driver Ferrari Jacky Ickx (Belgia) sudah melakoninya pada 1983, begitu pula Jean-Louis Schesller (Prancis) pada edisi 1999 dan 2000. (rnp)
Keyword : Fernando Alonso Toyota Dakar Rally Rally Dakar 2020