Rabu, 04/03/2020 02:01 WIB
mobilinanews (Vietnam) - Dari menit ke menit wabah virus Corona atau Covid-19 menggerus kancah motorsport dunia di Asia.
Baru saja otoritas Vietnam mengumumkan seri F1 di negerinya tetap berlangsung, tapi dengan catatan akan langsung mengkarantina setiap pendatang dari Italia.
Negeri Asean ini tak berniat membatalkan atau menunda seri kedua F1 2020 pada jadwal 3-5 April 2020.
Tapi, dengan catatan pembatasan atau pengendalian pendatang memasuki negeri mereka yang juga sudah masuk list terpapar Corona.
Chery OMODA E5 Punya Fitur Car Link O, Berikan Kanyamanan Lebih Pada Mobil!
Planet Ban Hadirkan Kampanye Keberlanjutan Industri Otomotif Dalam Bisnis!
Maksimalkan Layanan Untuk Konsumen, Ban Goodyear Kini Hadir di Bengkel B-Quik
Semua pendatang dari negara-negara yang sudah besar kasus Coronanya seperti China, Italia, Korsel dan Iran akan langsung dikarantina selama 14 hari sesampainya di Vietnam.
Ketentuan itu jelas menghambat kedatangan tim dan kru asal Italia seperti Ferrari dan AlphaTauri. Kedua tim ini masih penuh keraguan ikut seri pembuka musim 2020 di GP Australia, 15 Maret.
Di sisi lain warga Italia juga diimbau pemerintahnya untuk sementara tidak berpergian ke luar negeri. Transportasi udara juga sangat terbatas.
Tanpa Ferrari dan AlphaTauri, seri balap ini tentu masih bisa berlangsung sesuai regulasi FIA. Ketentuannya adalh jumlah peserta masuktrek minimal 12 mobil dari 20 peserta regular.
Artinya, tanpa Ferrari dan AlphaTauri dengan maing-masing 2 mobil, quota minimal masih terpenuhi.
Sejauh ini belum ada reaksi Ferrari maupun FIA dan Liberty Media atas kebijakan Vietnam.
Bos AlphaTauri Franz Tost sebelumnya sudah menyayangkan jika GP Australia tetap dipaksakan berlangsung tanpa tim dari Italia.
"Sangat tak adil memaksakan balapan dalam situasi seperti ini," katanya. (rnp)