MotoGP : Jika Rossi Mbalelo, Lorenzo Jadi Pengganti?

Selasa, 28/04/2020 20:07 WIB

mobilinanews (Italia) - Bos Yamaha bersabar menunggu tanda tangan Valentino Rossi hingga Juni. Jika ia mbalelo alias ingkar janji, benarkah Jorge Lorenzo langsung siap sebagai pengganti?

Tadinya Managaing Director Yamaha Lin Jarvis mendesak Rossi agar segera memutuskan lanjut di musim 2021 bersama tim satelit Petronas Yamaha atau pensiun. Desakan itu perlu agar pihak Yamaha maupun tim satelitnya tak kelabakan mencari penggantinya.

Rossi kemudian menjawab ingin lanjut pada 2021 karena ia tak bisa evaluasi diri sendiri karena musim 2020 masih berantakan dan entah kapan bisa dimulai.

"Situasi saat ini sama sekali tak ideal untuk memutuskan. Saya berharap setahun lagi balapan sebelum memutuskan pensiun," kata The Doctor.

Itu baru omongan. Belum diikat kontrak tertulis. Tapi, Jarvis sebut tak perlu buru-buru ikat kontrak dan beri waktu Rossi hingga Juni mendatang.

"Dua bulan sangat cukup buat Valentino untuk memikirkan lebih matang lagi," katanya.

Waktu yang longgar ini jelas menimbulkan tanda tanya. Mengapa tak langsung diikat seperti halnya saat Yamaha buru-buru mengikat Maverick Vinales dan Fabio Quartararo sejak awal tahun lalu? 

Ketidaktergesaan Yamaha mengikat kontrak disinyalir karena sesungguhnya mereka sudah punya bemper jika pada akhirnya Rossi memilih pensiun. Sang bemper tak lain adalah Jorge Lorenzo yang saat ini jadi tester Yamaha.

Indikasi itu bisa disimpulkan dari jatah wild card yang tadinya direncanakan hanya di Barcelona, kjni ditambah di Motegi. Jika memungkinkan, satu jatah wild card lainnya akan ditambahkan. Anggap saja itu pemanasan buat pemegang 3 gelar MotoGP itu.

Di sisi lain Rossi sudah sempat berucap Lorenzo suatu ketika akan kembali balap bersama Yamaha. Tentu ia punya alasan berkata demikian.

Dugaan itu seketika dibantah Jarvis meski mengakui sentuhan Lorenzo di atas M1 masih memukau.

Bantahan yang wajar, seperti halnya bantahan saat Lorenzo diisukan  berhenti dari Honda untuk jadi tester di Yamaha. Apakah ini akan nyata tergantung pada keputusan Rossi pada Juni mendatang.

Apakah benar Yamaha tak terlalu memburu Rossi gegara sudah ada Lorenzo yang menunggu setiap saat? (rnp)

TERKINI
Honda FL5 dan Hyundai TCR Yang Diangkut Pesawat ke Malaysia, Ternyata Oleh Perusahaan H Andy Surya Santosa Yang Perally Segera Download Aplikasi GASPOLL by IMI, Dan Dapatkan Banyak Benefit Dengan Memiliki KTA IMI PEVS 2024 : Yuk Jajal Langsung dan Rasakan Sensasi Naik Motor Listrik Honda MotoGP 2024: Adaptasi Sudah Beres, Tiba Saatnya Marc Marquez Ngegas GP23 Melawan GP24