Senin, 04/05/2020 22:01 WIB
mobilinanews (Inggris) - Formula 1 sedang dalam persimpangan. Penjualan mobil komersial anjlok-seanjloknya gegara Corona. Harga minyak dunia pun amburadul.
Tak hanya itu, 3 brand besar di F1 : Mercedes, Honda dan Renault, akan hilang dari F1 dalam dua tahun ke depan.
Begitu analisa Eddie Jordan, mantan tokoh F1 pemilik tim Jordan GP yang sekarang menjadi tim Racing Point.
Mercedes, katanya, akan menjual timnya kepada Lawrence Stroll.
PEVS 2024 : Motor Listrik Gesits untuk Semua, Cicilan Ringan dan Nggak Pake Uang Muka
PEVS 2024: Keeway EV Hadirkan 5 Model Terbaru dengan Subsidi Besar, Awas Jangan Sampai Lolos
Perluas Jaringan Pasar, Chery Akhirnya Resmi Buka Dealer di Karawang Jawa Barat
Stroll yang pemilik Racing Point (bermesin Mercedes) dan baru saja membeli Aston Martin sangat berambisi menjadikan putra kesayangannya, Lance Stroll (saat ini pembalap Racing Point), menjadi juara dunia F1.
Membeli tim Mercedes dengan seluruh SDM-nya adalah jalur cepat dan logis untuk merealisasikan obsesi itu.
"Mercedes sendiri sudah meraih semua sukses di F1. Tak ada lagi yang harus mereka buktikan," tegas Jordan yang di masa lalu sering melontarkan isu yang kemudian menjadi kenyataan, sama seperti sahabatnya, Bernie Ecclestone.
Prediksi Jordan tentu juga terkait dengan posisi Team Principal Mercedes saat ini, Toto Wolff, yang sudah menjadi salah satu pemegang saham di Aston Martin dan juga dikenal akrab dengan Stroll.
Wolff dalam beberapa bulan terakhir sangat santer diisukan akan memimpin tim baru di bawah kepemilikan Stroll.
Indikator lain adalah fakta status Lewis Hamilton di Mercedes belum juga clear hingga saat ini, padahal kontraknya di Mercedes kadaluarsa di akhir musim 2020.
Bisa jadi tertundanya perpanjangan kontrak tak lain menunggu kepastian masa depan Mercedes di F1.
Yang pasti jika Wolff benar ke Aston Martin (yang akan jadi brand baru Racing Point) maka Hamilton sulit mendapat tempat. Tak lain karena faktor Stroll dan anaknya tadi.
Kepergian Mercedes, lanjutnya, ikut dipengaruhi oleh kendurnya penjualan minyak Petronas yang menjadi title sponsor tim.
"Hamilton akan ke Ferrari sementara Vettel (Sebastian) ke McLaren yang akan menggunakan mesin Mercedes. Hanya Ferrari yang sanggup membayar gaji Hamilton," imbuh Jordan mengingatkan pertemuan rahasia Hamilton sebelumnya dengan para petinggi Ferrari.
Eddie Jordan memastikan Ferrari tak bakal ikut out karena F1 memang bagian dari pembuluh darah Ferrari, yang tak terpisahkan.
"Ke depan F1 hanya akan bicara soal Ferrari, Red Bull dan mungkin juga Mclaren di level atas," lanjut Eddie Jordan.
Selain Mercedes, Jordan juga menyebut Honda dan Renault akan ikut keluar dengan alasan finansial dan kesulitan lompat ke persaingan perebutan gelar.
Itu memang baru spekulasi Jordan. Tapi, ingat, prediksinya di masa lalu acap menjadi kebenaran. (rnp)
Keyword : F1 2020 Mercedes Ferrari Hnnda Renault Eddie Jordan Lewis Hamilton