Selasa, 12/05/2020 23:26 WIB
mobilinanews (Italia) - Kuat dugaan Ferrari telah melobi dan menetapkan siapa pengganti Sebastian Vettel untuk musim 2021. Nama itu segera diumumkan begitu segala sesuatunya sudah pasti. Siapakah kiranya?
Team Principal Ferrari Mattia Binotto sama sekali belum pernah terbuka menyebut pembalap incarannya. Juga tak menyebut kriteria calon pendamping Charles Leclerc yang kini menjadi golden boy di Maranello, markas besar The Prancing Horse.
Sejauh ini beberapa nama yang acap disebut adalah Antonio Giovinazzi (Alfa Romeo), Carlos Sainz (McLaren), Daniel Ricciardo (Renault), Fernando Alonso (eks driver Ferrari), dan Lewis Hamilton (Mercedes).
Siapa yang terpilih sangat bergantung kepada motif dan rencana kerja Binotto. Masing-masing nama tersebut punya plus minus masing-masing.
MOU PT International Chemical Industry dan PT Senzo Feinmetal Perkuat Orbit Triton Untuk Efisiensi Kerja Industri
Hadirkan Gaya Berkelas, Vespa Rilis Vespa Primavera dan Vespa Sprint 2024 Terbaru!
Kontribusi Jaga Keberlanjutan, PEVS 2024 Bawa Semangat Net Zero Emission 2060
Jika Binotto ingin cari aman buat Leclerc sekaligus memuaskan dahaga tifosi Italia maka pilihannya adalah Giovinazzi, pembalap Italia satu-satunya yang kini berpotensi mengerek bendera Italia di kancah F1.
Ia sendiri sudah punya link ke Ferrari melalui Alfa Romeo yang menjadi semacam tim satelit Ferrari saat ini. Ia juga bisa murni sebagai pembalap kedua pendamping Leclerc.
Jika orientasinya pembalap muda bertalenta maka pilihan bisa ke Sainz dan Ricciardo, terutama jika ada `deal` di balik layar untuk menukar mereka dengan Vettel.
Tapi, keduanya bisa jadi bumerang buat Vettel karena sama-sama berambisi menjadi juara. Terlebih Ricciardo yang meninggalkan tim Red Bull sebelum ke Renault tak lain karena faktor Max Verstappen.
Apakah Binotto siap memasangkan para driver ambisius itu dengan segala plus dan minusnya?
Kalau Binotto inginkan pembalap senior untuk menuntun Leclerc sekaligus meraih gelar juara dunia dengan cepat maka pilihannya adalah Alonso dan Hamilton. Pengalaman keduanya juga bisa diharap turut mengembangkan performa Ferrari.
Alonso pernah di Ferrari pada musim 2010 sampai 2014. Pemegang dua gelar dunia bersama Renault itu kabur dari McLaren pada akhir musim 2018 namun berjanji akan balik ke F1 jika membesut mobil yang berpotensi juara.
Belakangan Alonso tak menampik punya hasrat balik ke Maranello.
Nama terakhir adalah Hamilton. Ia calon terkuat jika ambisi Ferrari adalah meraih gelar juara dunia kembali setelah kosong sejak tahun 2007 (Kimi Raikkonen). Itu jika Ferrari tak ingin memaksakan Leclerc menjadi juara dunia secepatnya.
Hamilton sendiri sudah bertemu petinggi Ferrari tahun lalu yang diyakini adalah lobi awal untuk gabung pada 2021.
Meski belakangan Hamilton bilang ingin bertahan di Mercedes, namun faktanya sejauh ini belum ada tanda-tanda perpanjangan kontraknya.
Itu nama-nama yang barangkali sudah berada di kantong Binotto. Bisa benar, bisa juga meleset. Bahkan, bukan tak mungkin muncul nama di luar dugaan macam Sergio Perez atau Nico Hulkenberg yang juga sempat disebut-sebut media.
Jadi, mari tunggu saja nama siapa yang akan keluar dari kantong Binotto! Benarkah Sainz? (rnp)
Keyword : F1 2020 Mattia Binotto Ferrari Charles Leclerc Sebastian Vettel Lewis Hamilton Fernando Alonso