Minggu, 17/05/2020 15:43 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Penjualan mobil di Indonesia saat ini, meski ada kecenderungan turun namun tetap dinamis pergerakannya.
Ada dua model yang masih menduduki peringkat teratas, yakni SUV (Sport Utility Sport) dan MPV (Multi Purpose Vehicle).
“Tren SUV akan terus berkembang dan meningkat, meskipun enggak sepesat sebelumnya dan MPV tetap banyak peminat,” jelas Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT. Toyota Astra Motor.
Informasi ini disampaikannya ketika menjawab pertanyaan media pada sesi Ngobrol Virtual Dulu yang diadakan Forum Wartawan Otomotif pada Jumat, 15 Mei 2020 jam 15.00 wib.
Honda FL5 dan Hyundai TCR Yang Diangkut Pesawat ke Malaysia, Ternyata Oleh Perusahaan H Andy Surya Santosa Yang Perally
Segera Download Aplikasi GASPOL! by IMI, Dan Dapatkan Berbagai Benefit Dengan Memiliki KTA IMI
PEVS 2024 : Yuk Jajal Langsung dan Rasakan Sensasi Naik Motor Listrik Honda
“Gimana pun kebutuhan model MPV tetap banyak. Selama masa covid-19 ini market share-nya naik di Bulan April,” ungkapnya.
Anton menyebut, demand MPV Toyota banyak datang dari bidang usaha rental mobil dan fleet company dimana peruntukkannya sebagai kendaraan niaga dan armada operasional.
“Dilihat dari sisi fungsi dan value for money, MPV lebih cocok, kalau SUV untuk retail, sepanjang ada penetrasi, model-model baru akan berkembang,” jelasnya.
Menurut Anton, konsumen melihatnya sebagai mobil berkapasitas tujuh penumpang yang lebih baik dan punya model stylish tanpa membedakan jenis MPV atau SUV.
“Tetap ada peningkatan demand, enggak lihat apa itu MPV atau SUV. Avanza model yang cukup lama, refreshment tahun lalu penerimaan tetap bagus,” sebutnya.
Merujuk data yang disebutkannya, MPV masih mendominasi 40% dari seluruh penjualan Toyota di Indonesia, sementara SUV berkontribusi hingga 15 - 20%.
“Bisa kita katakan SUV meningkat tapi belum bisa kalahkan MPV. Terjadi perubahan, tapi MPV belum terkalahkan,” tutup Anton. (anto)