Wow, Menhan Jenderal Prabowo Jajal Mobil "Maung" Produksi PT Pindad di Sirkuit Sentul

Selasa, 14/07/2020 22:10 WIB

mobilinanews (Sentul) - Menteri Pertahanan Jenderal TNI (P) Prabowo Subianto menjajal kendaraan taktis (rantis) 4x4 produksi PT Pindad Bandung yang diberi sebutan Maung di pelataran parkir Sirkuit Sentul International, Bogor, Jawa Barat.

"Pada sore ini, saya dan tim dari PT. Pindad mencoba kendaraan Rantis 4X4 yang saya beri nama Maung (artinya macan),” ujar Menhan Prabowo pada Minggu (12/7/2020).

Kedatangan Menhan  bersama Irjen Kemhan Letnan Jenderal TNI Ida Bagus Purwalaksana, Kabaranahan Kemhan Mayjen TNI Budi Prijono, Dirjen Strahan Kemhan Mayjen TNI Rodon Pedradon serta Asops Kasad Mayjen TNI Surawahadi untuk menjajal Maung yang akan dijadikan kendaraan taktis Kemhan.

Iya, Kementerian Pertahanan berniat  memesan Maung sebanyak 500 unit untuk pasukan infanteri.

Dengan memilih Maung ini sekaligus juga mendukung pemakaian alat utama sistem persenjataan (alutsista) buatan lokal alias produksi dalam negeri. 

"Kementerian Pertahanan akan terus mendukung upaya peningkatan produksi alutsista buatan dalam negeri, serta mendukung program penelitian dan pengembangan agar nantinya seluruh hasil produksi dalam negeri dapat mandiri secara utuh," ungkap Menhan Prabowo Subianto.

Namun begitu, Menhan menambahkan penyediaan kendaraan taktis dengan nama Maung tersebut akan dilakukan secara bertahap.

"Sepanjang tahun ini, 500 unit Maung akan kita coba produksi dan diharapkan bisa terpenuhi karena sekarang kita sedang fokus persiapan produksi dan pengadaan komponennya," tutur Abraham Mose selaku Direktur Utama PT Pindad pada Senin (13/7/2020).

Abraham Mose menambahkan unit yang di uji coba Menhan Prabowo Subianto di sirkuit Sentul masih berupa prototipe. Namun dari segi desain dan konstruksi utama tidak ada perubahan dengan versi yang akan diproduksi. 

Lalu, dibanderol berapa mobil taktis Maung ini?

"Harga Rp 600 jutaan, dengan spesifikasi rantis ringan yang kami rancang untuk kebutuhan manuver cepat untuk penyergapan dan kebutuhan lainnya," terang Abraham Mose.

Maung sendiri memiliki kecepatan maksimal 120 km/jam, transmisi manual 6 speed dan mampu menempuh hingga 800 kilometer. 

Dapat pula dilengkapi peralatan tambahan seperti braket senjata 7,62 mm, konsol SS2-V4, perangkat GPS navigasi, tracker kendaraan serta perlengkapan lainnya.

Wah, keren nih Pak Menhan dan Maung. (lila)

TERKINI
PEVS 2024 : Neta V-II Meluncur, Janjikan Kenyamanan Lebih dengan Banderol Harga Cuma Rp200 Jutaan Planet Ban Hadirkan Kampanye Keberlanjutan Industri Otomotif Dalam Bisnis! Chery OMODA E5 Punya Fitur Car Link O, Berikan Kenyamanan Lebih Pada Mobil! Maksimalkan Layanan Untuk Konsumen, Ban Goodyear Kini Hadir di Bengkel B-Quik