F1: Pisah Dengan Honda, Red Bull Gandeng VW Jadi Pemasok Mesin?

Jum'at, 02/10/2020 20:56 WIB

mobilinanews (Inggris) - Hari ini, Honda umumkan good bye dari F1 di akhir musim 2021. Red Bull dan `adiknya` AlphaTauri yang selama ini diservis Honda jelas linglung, putar otak cari penyuplai mesin berikutnya. 

Ada tiga manufaktur di F1 saat ini yang juga menyuplai mesin ke tim lainnya. Mereka adalah Mercedes, Ferrari dan Renault. Mungkinkah mereka jadi pemasok mesin untuk Red Bull?

Mercedes yang punya tim sendiri juga pada musim depan memasok mesin buat Aston Martin, Wiliams dan McLaren yang pastinya lanjut ke 2022. Tentu tak logis buat Mercedes mengurusi 5 tim pada 2022.

Ferrari baru memasok dua tim, Alfa Romeo dan Haas. Masih ada slot sebagai engine supplier. Kerjasama ini pernah terjalin dengan Red Bull di masa lalu dan sama sekali tak sukses.

Masalahnya adalah karakter Ferrari yang ogah berkompetisi dengan tim yang menggunakan mesinnya. Apalagi jika berpotensi untuk dikalahkan, dan potensi itu ada pada Red Bull yang kuat dengan desain sasisnya, tentu akan ditolak.

Renault yang akhir musim ini pisah dengan McLaren (pindah ke Mercedes), sejauh ini belum punya tim pendamping. Red Bull sendiri pernah berkolaborasi dengan pabrikan Prancis itu dengan buah manis.

Sayangnya, pada akhirnya terdapat ketidaksesuaian antara kedua pihak membuat Red Bull harus berjudi dengan menggandeng Honda.

Jejak ini tentu akan berpengaruh. Di sisi lain, Renault yang musim 2021 kembali dibesut Fernando Alonso, disebut-sebut ingin fokus bersiap diri untuk pertarungan gelar pada 2022. 

Jika Red Bull ingin, ada celah untuk memaksa Renault lewat peraturan. Regulasi menyebut para manufaktur wajib memberikan mesin pada tim lain.

Jika menolak maka pabrikan yang paling sedikit memasok mesin yang harus memberikan mesinnya, dalam hal ini tentu Renault yang lebih sedikit dibandingkan Ferrari dan Mercedes.

Maka wajar kalau Team principal Red Bull Christian Horner mengaku pusing setelah Honda umumkan pengunduran diri meski sebelumnya sudah tahu akan demikian jadinya. 

Kemungkinan lain adalah Red Bull menggandeng pabrikan baru. Dalam hal ini yang sudah digosipkan adalah pabrikan besar Jerman, Volkswagen lewat anak usahanya Porsche.

Porsche sendiri sudah lama berkecimpung di ajang motorsport dan kabarnya berambisi punya tim di F1. Opsi lain adalah Cosworth dan Audi, tapi keduanya menunggu musim 2026 di mana akan ada perubahan besar regulasi mesin F1.

Uniknya, hanya beberapa jam setelah pengumuman Honda hari ini, media Jerman F1-Insider menyebut sudah ada pembicaraan awal antara Red Bull dengan pihak Volkswagen

"Volkswagen sudah lama ingin berkecimpung di F1 melalui industri supercar-nya," tulis media itu dan menyebut Porsche yang akan menjadi wakil group VW lewat Red Bull, sebagaimana dikutip gpblog.

Klaim ini diperkuat oleh statement CEO Porsche Herbert Diess di akun medsosnya, bahwa ia ingin Porsche terus menggelinding di kancah motorsport. Bahwa F1 jelas lebih menarik ketimbang Formula E. (rnp)

TERKINI
Dewan Tiongkok dan Periklindo Komitmen Memperkuat Industri Kendaraan Listrik di Indonesia MOU PT International Chemical Industry dan PT Senzo Feinmetal Perkuat Orbit Triton Untuk Efisiensi Kerja Industri Hadirkan Gaya Berkelas, Vespa Rilis Vespa Primavera dan Vespa Sprint 2024 Terbaru! Kontribusi Jaga Keberlanjutan, PEVS 2024 Bawa Semangat Net Zero Emission 2060