Jum'at, 16/10/2015 07:30 WIB
mobilinanews (Philip Island) – Beda 18 poin dari Valentino Rossi, membuat Jorge Lorenzo menggebu untuk memenangi MotoGP Philip Island, Australia, 17-18 Oktober 2015.
“Saya akan berusaha untuk memenangi 3 sisa seri terakhir MotoGP tahun ini dimulai dari Philip Island. Beda 18 poin bisa dibilang berat tetapi juga tidak. Kalau saya bisa selalu di depan, maka saya akan bisa meraih juara dunia tahun ini,” ungkap Lorenzo.
Peluang Lorenzo memang masih terbuka. Dengan tersisa 3 seri yang berarti masih menyediakan 75 poin kalau bisa menjadi juara pertama, maka tak mustahil bisa menyalip peraihan poin Rossi.
Ambisi menggebu pebalap tim Movistar Yamaha ini bukan tanpa alasan. Pasalnya, saat di MotoGP Jepang pekan lalu sempat memimpin hingga pertengahan perlombaan lebih. Namun kemudian diambil alih Dani Pedrosa dan Rossi.
Dewan Tiongkok dan Periklindo Komitmen Memperkuat Industri Kendaraan Listrik
MOU PT International Chemical Industry dan PT Senzo Feinmetal Perkuat Orbit Triton Untuk Efisiensi Kerja Industri
Hadirkan Gaya Berkelas, Vespa Rilis Vespa Primavera dan Vespa Sprint 2024 Terbaru!
Sayangnya, Rossi juga tidak tinggal diam. Pebalap berusia 36 tahun ini tampil konsisten sepanjang 2015. Dari 14 seri yang telah dilakoninya, baru sekali finish di luar tiga besar. Selebihnya selalu naik podium.
Fakta lainnya, Philip Island merupakan sirkuit favoritnya. Tahun lalu, andalan Movistar Yamaha ini menjadi kampiun di sirkuit sepanjang 4,4 km ini. Sedang Lorenzo sebagai runner up.
“Hubungan saya baik-baik saja dengan Lorenzo. Namun kalau tensinya agak sedikit memanas ya wajar saja. Namanya tetap bersaing dan sama-sama berpeluang untuk juara. Dan saya lebih santai, karena Philip Island salah satu sirkuit favorit saya,” ungkap Rossi.
Jadi Lorenzo memang menggebu, tetapi Rossi mengaku lebih tahu tentang sirkuit Philip Island.
Keyword : jl99-jorge-lorenzojorge-lorenzovalentino-rossivalentino-rossi-2015yamaha-motogp-2015yamaha-movistar-2015