Bamsoet : "Pernah Diminta Pegang Tinju, Tapi Passion Saya di Otomotif."

Jum'at, 11/12/2020 16:55 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Usai mengembalikan formulir pendaftaran Caketum IMI di sekretariat IMI Pusat jalan Minangkabau Jakarta, 7 Desember lalu, Bamsoet (panggilan Bambang Soesatyo) dan tim bergeser ke Black Stone Building jalan Tambak yang ditempuh hanya sekitar 7 menit.

Di ruang rapat lantai 5 gedung milik Ketua MPR RI yang nyaman tersebut, mobilinanews diterima untuk sebuah wawancara, terkait apa yang akan dilakukan untuk 4 tahun ke depan sebagai orang nomor satu di IMI Pusat dan obrolan lainnya.

Artikel akan disajikan dalam beberapa serial.

"Kenapa saya mau pegang IMI, karena otomotif passion saya. Dan, saya memiliki obsesi bisa membawa IMI makin maju serta Indonesia bisa bersaing dengan negara lainnya," ujar Bamsoet.

Oya, Bamsoet menuturkan bahwa dirinya pernah ditawari untuk menjadi Ketua PB Pertina (Persatuan Tinju Amatir Indonesia). "Tapi saya bingung, harus ngapain. Karena saya nggak memiliki interest dengan tinju," ungkapnya sambil tersenyum.

Keinginan membawa IMI lebih maju misalnya, dengan dia akan membangun sirkuit F1 di Bali, dan ditargetkan akan terwujud di era kepemimpinannya.

"Kita itu memiliki sumber daya manusia yang bagus dan wilayah yang sangat luas. Masak kalah dari Malaysia, Singapura dan Thailand yang memiliki sirkuit serta telah menggelar balapan F1? Kita nggak boleh kalah ama mereka," terang pria ramah yang doyan touring motor gede dan kolektor mobil klasik.

Bamsoet juga memberi contoh Monaco negara kecil saja, dan memakai sirkuit jalan raya saja bisa menggelar F1.

Dengan nantinya  memiliki sirkuit F1 direncanakan di daerah Jembrana, Bali, maka Indonesia nantinya akan menjadi salah satu kutup motorsport dunia.

Pasalnya, dalam waktu yang tak terlalu lama lagi, juga memiliki sirkuit MotoGP Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Indonesia juga memiliki Sentul International Circuit Bogor, yang juga pernah menggelar GP500 (sekarang MotoGP) pada 1995 dan 1996 lalu.

"Saya memiliki keinginan kuat untuk mewujudkan sirkuit F1 di Bali, karena akan membuat multi effect tak hanya menghadirkan balap mobil paling akbar sekaligus mendatangkan wisatawan dunia kembali datang ke Bali yang artinya devisa untuk negara," lanjut Bamsoet.

Saat ini, untuk rencana pembangunan sirkuit F1 di Bali masih ada di saku Bamsoet, terkait investor dan lain-lain.

Pasalnya, saat ini Bamsoet masih Caketum IMI. Masih harus menunggu Munas IMI 2020 di Makassar, Sulawesi Selatan pada 20 Desember mendatang, saat Bamsoet akan dipilih secara aklamasi oleh 34 IMI Provinsi se-Indonesia. (wan)

TERKINI
Adrian Newey Ternyata Bukan Pindah ke Ferrari atau Mercedes, Tapi Tim Ini Bakal Menampungnya Spesifikasi Seres E1, Peraih Penghargaan Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024 Mengesankan, Xiaomi Tunjukkan Inovasi Proses Produksi Mobil Listrik SU7 Setiap 76 Detik Sekali Hyundai dan Grab Salurkan Alat Bantu Gerak dan Kursi Roda Kepada Penyandang Disabilitas