Siapkan RB16B, Red Bull Andalkan 60% Material RB16

Kamis, 17/12/2020 22:54 WIB

mobilinanews (Inggis) - Ambisi tim Red Bull Racing ke musim balap 2021 tak berubah. Seperti tahun-tahun sebelumnya, tim elit dari Austria ini hanya ingin mengejar Mercedes sang penguasa F1.

Paket RB16B pun disiapkan sebagai senjata tarung di musim 2021.

Gagal menjadikan Max Verstappen menjadi juara dunia F1 termuda 2020 seperti dikampanyekan sejak akhir musim 2019, kini target Red Bull sedikit diturunkan.

Tak lagi blak-blakan dan optimis menjadi juara dunia tapi cukup mengimbangi Mercedes dalam perebutan gelar.

Kesan itu tertangkap dalam wawancara Penasehat Senior Red Bull, Dr. Helmut Marko dengan Auto, Motor und Sport. Pria paling berpengaruh dalam tim Red Bull ini hanya ingin timnya kompetitif sejak awal musim. 

Merasa kemampuan besutan Max Verstappen musim ini, RB16, sudah semakin mendekati kekuatan Mercedes maka Red Bull pun merasa perlu melanjutkan versi itu untuk persiapan ke 2021.

Menurut Marko, 60% material RB16 tetap dipakai untuk musim depan. Sisanya 40% yang baru, termasuk tentunya pengembangam dari Honda sebagai pemasok mesin.

Sebagian dari part baru itu sudah dijajal di GP Abu Dhabi lalu dengan hasil mencengangkan. Verstappen sukses meraih pole dan kemenangan dengan keunggulan 6 detik atas Mercedes di garis finish.

Meski  Mercedes mengklaim kekalahan itu akibat kesalahan sistem pendingin baru pada W11 mereka, tetap saja hasil itu layak jadi referensi Red Bull membangun mobil baru.

"Mobil tahun depan relatif sama dengan RB16. Itu sebabnya kami menamakannya jadi RB16B. Ada beberapa poin yang dihilangkan karena perubahan pada bodywork. Pada prinsipnya kami sudah punya basis yang bagus. Tujuannya tentu saja mendekati Mercedes," kata Marko.

Namun Marko tak menutup kemungkinan ada perubahan teknis tertentu hingga jelang race pembuka tahun depan di Melbourne, Australia.

Pertanyaannya, siapa yang menjadi joki RB16B tahun depan sebagai pendamping Verstappen. Masih Alex Albon atau pilot baru dari Meksiko, Sergio Perez?

Rumor kuat menyebut Perez yang akan masuk sementara Albon menjadi tester sekaligus deserve driver. Rumor sama menyebut pengumuman resmi dilakukan Jumat (18/12/2020) besok.

Potensi Perez memang besar karena ada sejumlah keuntungan yang dipetik Red Bull. Selain skill dan  sponsor besar yang dibawa Perez, pengalaman di Racing Point yang menggendong mesin Mercedes pun akan jadi nilai tersendiri.

Plus minus mesin pabrikan Jerman itu pastinya akan bisa dibedah lewat Perez. (rnp)

TERKINI
Adrian Newey Ternyata Bukan Pindah ke Ferrari atau Mercedes, Tapi Tim Ini Bakal Menampungnya Spesifikasi Seres E1, Peraih Penghargaan Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024 Mengesankan, Xiaomi Tunjukkan Inovasi Proses Produksi Mobil Listrik SU7 Setiap 76 Detik Sekali Hyundai dan Grab Salurkan Alat Bantu Gerak dan Kursi Roda Kepada Penyandang Disabilitas