Briatore Dukung Brivio Dari MotoGP ke F1, Pengalaman No Problem

Jum'at, 08/01/2021 19:32 WIB

mobilinanews (Italia) - Tokoh flamboyan Italia Flavio Briatore dukung penuh langkah Davide Brivio tinggalkan Suzuki di MotoGP, dan menuju tim Alpine di F1

Briatore yang sukses menjadi pemimpin tim Benetton dan Renault di F1, menyebut langkah Renault menarik Brivio ke F1 sudah benar dan akan memetik banyak keuntungan. Soal pengalaman Brivio yang tak pernah di F1, menurutnya sama sekali bukan problem.

"Dulu saya datang juga tanpa pengalaman. Saya bahkan sama sekali belum pernah nonton balapan. Tapi, akhirnya saya hasilkan 7 gelar dunia," katanya.

Ia yakin tugas Brivio di Renault (tahun ini berubah nama jadi Alpine F1) akan lebih banyak soal manajemen tim. Bukan hal-hal teknis. 

"Ini hanya soal bagaimana menangani orang-orang di dalam tim. Ia akan mampu melakukan apa yang sudah saya lakukan."

Brivio sendiri sudah mengkonfirmasi kepergiannya ke F1 musim ini.

"Saya ditawari tantangan sangat menarik dan saya suka dengan kesempatan ini," kata bos Suzuki di MotoGP ini.

Keberadaan Brivio di Alpine memang tinggal menunggu pengumuman resmi. Kalau sebelumnya disebut ia menjadi CEO atau supervisor maka sumber baru menyebutnya bakal jadi Team Principal.

Alpine rencananya akan launching tim dan livery barunya pada 14 Februari. Belum jelas apakah saat itu juga nama dan jabatan resmi Brivio disebuit.

Yang jelas, komentar Briatore, Renault memilih Brivio tentu dengan banyak alasan yang menguntungkan tim yang musim ini kembali dipiloti Fernando Alonso.

"Dalam beberapa bulan Davide akan memahami banyak hal. Itu yang jadi bekalnya. Tanpa pengalaman di F1 tak ada pengaruhnya." (rnp)

 

 

TERKINI
Dewan Tiongkok dan Periklindo Komitmen Memperkuat Industri Kendaraan Listrik di Indonesia MOU PT International Chemical Industry dan PT Senzo Feinmetal Perkuat Orbit Triton Untuk Efisiensi Kerja Industri Hadirkan Gaya Berkelas, Vespa Rilis Vespa Primavera dan Vespa Sprint 2024 Terbaru! Kontribusi Jaga Keberlanjutan, PEVS 2024 Bawa Semangat Net Zero Emission 2060