Fitra Eri Beberkan Bedanya Balap Beneran dan Racing Simulator

Sabtu, 30/01/2021 22:01 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Racing simulator yang saat ini sedang digandrungi penggemar balap di Indonesia, memang memiliki beberapa perbedaan yang mendasar.

Meski perangkat yang digunakan baik lingkar kemudi, shift knob, sampai pedal box sama seperti yang digunakan pada mobil balap. Namun, esensi balap yang dihadirkan terdapat perbedaan.

Salah satu pembalap nasional Fitra Eri, menjelaskan perihal apa yang menjadi pembeda antara balap simulator dan balap sungguhan.

Terlebih, rasa yang dihasilkan tidak sehebat ketika mengemudikan balap di sirkuit aslinya.

"Jadi kalau di simulator, kita terlatih untuk pakai visual dalam merasakan mobil. Tapi kalau di balap beneran, kita terbantu juga oleh G-Force. Jadi kita tahu kapan mobil ini mulai geser dan kapan mobil ini mulai lepas traksinya kita bisa pakai G-Force," buka Fitra Eri kepada mobilinanews.

Namun, meski racing simulator hanya sebatas 'permainan balap', Fitra Eri menambahkan pengalaman yang dimiliki sim racer ketika mencoba mobil balap sungguhan akan lebih baik ketimbang yang tidak pernah mencicipi racing simulator.

"Tapi minimal kalau kita sudah bisa secara visual dari simulator, ketika kita pindah ke balap beneran adaptasinya enggak sejauh kalau kita belum pernah coba simulator sama sekali," tambah pembalap Honda Bandung Center yang juga youtuber otomotif papan atas Tanah Air itu .

Di lain sisi, Youtuber dengan jumlah subcriber 1,8 juta ini tidak khawatir jika regenerasi pembalap sungguhan akan terkikis.

Hal ini didasari racing simulator hanya sebatas simulasi saat balapan, sedangkan feel yang dihasilkan jauh berbeda dengan balap sungguhan.

"Enggak ya. Itu tetap aja, itu kan simulator mensimulasikan sesuatu itu dunia maya, tetap itu bukan the real thing. Jadi tetap simulator itu komunitasnya berkembang pesat, tapi balap sesungguhnya tempatnya tidak bisa tergantikan 100 persen oleh simulator," tandas Fitra Eri. (hf)

TERKINI
Adrian Newey Ternyata Bukan Pindah ke Ferrari atau Mercedes, Tapi Tim Ini Bakal Menampungnya Spesifikasi Seres E1, Peraih Penghargaan Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024 Mengesankan, Xiaomi Tunjukkan Inovasi Proses Produksi Mobil Listrik SU7 Setiap 76 Detik Sekali Hyundai dan Grab Salurkan Alat Bantu Gerak dan Kursi Roda Kepada Penyandang Disabilitas