MotoGP 2021: Boys In Blue, Bakal Saling Gempur Sesama Joki GSX-RR

Sabtu, 06/03/2021 18:32 WIB

mobilinanews (Qatar) - Untuk pertama kalinya sejak 2001, tim Suzuki di MotoGP memasuki musim sebagai juara bertahan. Tak hanya satu, tapi dua trofi yang harus dipertahankan: juara dunia pembalap dan juara tim. 

Boys in blue adalah sebutan yang disematkan kepada dua joki Suzuki yang sejak dulu selalu tampil dengan livery biru muda. Mereka adalah juara dunia 2020 Joan Mir dan Alex Rins. Dua-duanya asal Spanyol. Motor perang mereka untuk musim ini, GSX-RR 2021, telah diluncurkan resmi jelang tes pra musim di Losail, Qatar, pada hari ini Sabtu (6-3-2021). 

Secara tampilan tak ada perubahan mencolok pada GSX-RR dibandingkan tahun lalu. Hanya sedikit perubahan di bagain bawah motor dengan hadirnya sponsor baru, Monster Energy.

Tapi, secara emosi dan motivasi, Mir dan Rins akan memasuki kompetisi 2021 dengan atmosfer berbeda. Dalam satu sisi sama-sama berjibaku dan berkolaborasi untuk kembali tampil sebagai juara tim. Namun di sisi lain keduanya siap tempur personal untuk berebut gelar tahun ini. Mir sebagai juara yang akan pertahankan gelar dengan semua upaya, dan Rins dengan segenap upaya juga akan berjuang jadi juara baru.

"Tahun ini saya memulai musim dengan kondisi fisik sangat prima. Juga kepercayaan diri dengan hasil yang kami raih tahun lalu. Dengan motor yang tak jauh beda saya kira Joan dan saya punya peluang sama menjadi juara dunia. Saya punya kesempatan dan itu yang akan diperjuangkan," tutur Rins yang lebih senior dibandingkan Mir.

Tentu saja Mir pun merasa wajib mempertahankan gelar. Ia tak ingin menggunakan nomor plat #1 sebagai juara karena yakin nomor start tradisionalnya , 36, sudah menjadi simbol perjuangannya sejak main di ajang grand prix. Dan, besutan tahun ini ia yakini bakal lebih kuat setelah pembenahan beberapa sektor lemah tahun lalu. Khususnya kecepatan GSX-RR di single lap.

"Kelihatannya motor baru ini lebih agresif dibandingkan motor tahun lalu. Kita akan segera mengetahuinya di lntasan," kata Mir yang pada Sabtu petang WIB ini membesut motor 2021-nya untuk kali pertama.

Sejak kembali ke MotoGP pada 2015, untuk kali pertama juga Suzuki meluncurkan motor baru tanpa kehadiran pemimpin kharismatik mereka, Davide Brivio, yang hijrah ke ajang F1. Suzuki memilih tidak mencari penggantinya dari luar justru untuk menjaga kekompakan dan sistem manajerial yang sudah dibangun Brivio. Kini tim dikendalikan sebuah komite beranggotakan 7 orang di bawah pimpinan Shinichi Sahara.

"Davide sudah bangun dan tinggalkan sistem organisasi yang sudah sangat baik. Kami akan teruskan itu. Mendatangkan pemimpin baru justru bisa merusak suasana harmonis yang sudah dibangun Davide," ucap Sahara. (rnp)

TERKINI
PEVS 2024, Ajang Edukasi dan Unjuk Prestasi Pelajar Indonesia Pelanggan Setia Castrol Dapat Hadiah Miliaran Dari Program Gaspol Castrol Tips Merawat Sistem Rem untuk Meningkatkan Keselamatan dan Daya Tahan Mobil Anda Honda Jazz RS CVT, Solusi Mobil Hatchback Terbaik dengan Kinerja Tangguh Tanpa Meninggalkan Gaya