Pendaftaran Caketum IMI Jateng Sudah Dibuka, Tapi Klub Terverifikasi Belum Keluar, Ada Apa Ya?

Senin, 22/03/2021 13:33 WIB

mobilinanews (Semarang) - Musprov IMI Jawa Tengah memang bakal digelar 3 hari setelah Musprov IMI DKI Jakarta. Jateng 10 April, DKI pada 7 April 2021.

Namun seluruh mata saat ini tertuju ke Musprov IMI Jateng yang akan dilangsungkan di sebuah hotel di kota Semarang.

Kenapa? Jateng merupakan case khusus, karenanya seorang Ketum IMI Pusat Bamsoet pun memberi perhatian khusus dan menunjuk Dr M Riyanto selaku Waketum Organisasi IMI Pusat menjadi PLT IMI Jateng bertugas secepatnya menyelenggarakan Musprov untuk memilih Ketum dan pengurus baru periode 2021-2025.

Ada pesan khusus dari Bamsoet : laksanakan Musprov sesuai regulasi, AD/ART, dengan semangat menjunjung tinggi persatuan kesatuan dan gotong royong untuk mengakhiri konflik di IMI Jateng.

Pak Riyanto bekerja cepat, lakukan rapat pleno pengurus di hari kedua menjadi Plt, membentuk tim penjaringan dan panitia Musprov IMI, dilanjutkan audensi ke beberapa tokoh seperti Kukrit SW (Pimpinan Suara Merdeka Group dan pembina IMI), Kapolda Jateng Irjen Ahmad Lutfhi dan hari ini kepada Walikota Semarang Hendrar Priadi. 

Dan, Senin (22/3/2021) ini merupakan hari pertama pembukaan bakal calon ketua umum (caketum) IMI Jateng hingga 5 hari ke depan.

Nah, sayangnya, meski pembukaan pendaftaran sudah dibuka, ternyata persoalan klub yang tervalidasi dan terverifikasi belum juga rampung.

Pada Sabtu (20/3/2021) sore, mobilinanews mendapat informasi dari Pak Riyanto menyebutkan bahwa info dari IMI Pusat 22 klub terverifikasi sesuai AD/ART yang setiap klub minimal 15 anggota dan telah melakukan kewajiban pembayaran iuran pada setahun sebelum dilangsungkan Musprov.

Sejurus kemudian, mobilinanews coba menghubungi Nasrul Fuad sebagai Direktur Teknik Keanggotaan IMI Pusat.

"Nanti saya informasikan kalau sudah bisa diumumkan," jawab Nasrul Fuad.

Tapi besok sudah pembukaan pendaftaran Caketum IMI Jateng loh, Pak? Bagaimana kandidat bisa mendaftar kalau klub yang terverifikasi memiliki hak suara di Musprov belum juga diketahui?

"Oya nanti malam kalau sudah resmi kami info ya, mas," sambar Nasrul Fuad.

Info dari Pak Riyanto sih ada 22 klub yang lolos verifikasi dan itu katanya dari IMI Pusat, Pak Nasrul?

"Ya berarti sekitar itu. Nanti kalau sudah resmi saya infoin ya, mas," kata Nasrul lagi.

Angka 22 klub itu berarti sama dengan yang dikirim dan ditanda tangani AKBP (P) Hj Murjenah SH yang menjabat PLT Ketum IMI Jateng November 2019 - November 2020. 

Menurut Bu Mur, sebenarnya ada 29 klub yang dikirimkan ke IMI Pusat untuk diverifikasi, dengan rincian 22 klub memenuhi syarat dengan KTA (Kartu Tanda Anggota) dan TKT (Tanda Klub Terdaftar) memiliki hak suara di Musprov, 7 lainnya karena klub tidak/kurang dari 15 anggota yang telah membayar iuran di periode yang telah ditentukan hanya jadi peninjau di Musprov.

Minggu (21/3/2021) malam, Pak Riyanto menghubungi mobilinanews, menyebutkan bahwa klub yang terverifikasi bukan 22, melainkan bisa lebih.

"Jadi ada beberapa klub, jumlahnya mungkin belasan dari pengurus (di luar Bu Mur) yang telah memenuhi kewajibannya dan belum sempat dikirim ke IMI Pusat. Besok (hari ini) baru akan dikirim ke IMI Pusat untuk diverifikasi. Nanti hasil resminya saya infokan," kata Pak Riyanto.

Nah, kok bisa klub dari pengurus di luar PLT Ketum IMI dikirim ke IMI Pusat? Bukankah setiap klub yang diajukan untuk diverifikasi harus sepengetahuan dan ditanda tangani PLT sebelumnya yang juga ditunjuk IMI Pusat, dalam hal ini bu Murjenah?

Yang jelas, Musprov IMI Jateng ini akan dijadikan tolok ukur dan percontohan bagi IMI Provinsi lainnya se-Indonesia yang juga akan melakukan Musprov. Karenanya, semua mata tertuju ke Jateng saat ini. Kredibilitas pun dipertaruhkan.

Tentu kita tak meragukan kapabilitas Pak Riyanto di bidang organisasi. Hanya saja kita mengingatkan, dan seperti yang berkali-kali disampaikan beliau soal netralitas, apa pun keputusan yang diambil terkait Musprov IMI haruslah berdasarkan regulasi dan AD/ART IMI yang berlaku.

Jika itu yang jadi acuan, niscaya siapa pun yang bakal menjadi Ketum IMI Jateng kelak bakal mendapat dukungan berbagai pihak dan pasti kredibel. (tim mobilina)

TERKINI
Hyundai Ajak Pemilik IONIQ 5 dan IONIQ 6 Lakukan Pembaruan Software Bermasalah, Menjamin Keamanan Konsumen Mazda Indonesia Resmi Buka Diler Baru di Jemursari, Surabaya, Ini Fasilitas Unggulannya PEVS 2024 : NETA Raih Penghargaan Favourite Car Brand Launch, Ini Strategi Yang Diterapkan MMKSI Merelokasi Diler Mitsubishi Motors SUN Malang Kota, Kini Lebih Lengkap dan Nyaman