Jum'at, 26/03/2021 11:11 WIB
mobilinanews (Qatar) - Jumat (26-3-2021) ini dalam dua sesi latihan resmi, Pol Espargaro (Repsol Honda) memulai pertarungan dengan kewajiban gaspol. Yang pertama harus ditaklukkan adalah Honda RC213V, motor yang selama ini disebut hanya bisa jinak oleh Marc Marquez.
Itu topik yang dilayangkan media kepada pembaap baru Repsol Honda itu. Sesi latihan GP Qatar tentu sudah beda dengan saat tes pra musim lalu di mana eks pembalap Yamaha Tech3 dan KTM itu lebih banyak fokus pada pengenalan jeroan dan karakter RC213V.
Kini ia harus geber itu motor hingga batas maksimal, kalau perlu dengan jatuh-bangun di sirkuit seperti acap dilakukan Marquez.
"Ya, di masa lalu banyak yang bilang motor ini sangat sulit dikendalaikan. Riding style harus super agresif untuk memahaminya. Saya selalu berpikiran sama," kata Pol.
Hyundai Ajak Pemilik IONIQ 5 dan IONIQ 6 Lakukan Pembaruan Software Bermasalah, Menjamin Keamanan Konsumen
Mazda Indonesia Resmi Buka Diler Baru di Jemursari, Surabaya, Ini Fasilitas Unggulannya
PEVS 2024 : NETA Raih Penghargaan Favourite Car Brand Launch, Ini Strategi Yang Diterapkan
Berangkat dari motor Yamahad dan KTM yang bertolak belakang dengan sifat RC213V memang membuatnya harus kerja tersendiri untuk adaptasi awal. Itu sudah dilakukan dalam 5 hari tes di Losail, Qatar.
Untuk sementara ia mengambil kesimpulan bahwa RC213V memang bukan motor yang mudah digeber. Tapi, ia juga ingin membuang kesan kalau itu motor paling sulit dan tak bisa dijinakkan.
"Saya praktis baru 4 hari mengendarainya (hari ke-5 sirkuit tak bisa dipakai karena tiupan angin dan pasir yang msuk lintasan). Itu pun di sirkuit yang sama, jadi sulit bagi saya untuk mengambil kesimpulan karena belum begitu banyak terkoneksi dengan motor."
Untuk saat ini Pol mengaku setuju untuk menyebut RC213V sebagai motor yang sulit, tapi ia tak ingin menyebutnya sebagai tersulit dan tak bisa ia kendarai. ia ingin berpikir positif dengan label `sulit` itu untuk membangun optimismenya.
"Saya harus pro aktf untuk memahami dan mengendalikan motor ini dengan cara yang benar. Anda hanya perlu menyesuaikan gaya balap Anda dengannya. Dalam tes Qatar saya sudah sedikit bisa melakukannnya."
Dengan hasil tes yang tidak terlalu buruk 910 nBesar tercepat) untuk pembalap dengan motor baru, Pol merasa yakin bisa meningkat dalam raceday GP Qatar pada Minggu (28/3/2021) nanti. Bila hasil latihan dan kualifikasi meyakinkan maka bukan tak mungkin ia juga bisa jadi penantang merebut kemenangan.
"Saya positif saja meski trek ini bukan salah satu favorit saya dan bukan juga trek favorit Honda di masa lalu. Yang pasti hasil tes pra musim positif, saya punya kepercayaan diri, dan tinggal melihat apa yang bisa kami lakukan dalam balapan pertama ini," imbuhnya. (rnp)