Senin, 14/06/2021 18:50 WIB
mobilinanews (Cina) - Perkembangan teknologi komunikasi dan elektronik seperti smartphone dan perluasan jaringan, yang bersinggungan dengan industri otomotif membuat pemain-pemain utama di industri komunikasi mulai melirik dunia otomotif.
Bila Apple atau googe bahkan telah memiliki mobil listrik yang telah dikembangkan dalam bentuk prototype, maka kini raksasa alat komunikasi asal Tiongkok Huawei turut mengikutinya. Kabarnya Huawei ingin meluncurkan kendaraan otonomnya dalam waktu dekat.
Ambisi Huawei untuk mengekspansi pasar mobil otonomi bukan hal baru. Dalam beberapa konfrensi industri Eksekutif Seniornya telah mewanti-wanti akan segera masuk ke industri otomotif.
Eksekutif Senior Teknologi Kendaraan pintar Huawei, Wang Jun mengatakan mereka memiliki kemampuan untuk bermitra dengan perusahaan lain untuk mengambangkan dan segera menciptakan mobil otonom berteknologi canggih.
Toyota Bermitra dengan Huawei dan Momenta Kembangkan Sistem Integrasi Canggih Mobil Global
Chery Konsisten Menjaga Tren Pertumbuhan Produk Energi Terbarukan, Ini Langkah Yang Dilakukan
BYD Mencatat Sejarah dengan Peluncuran Kendaraan Listrik Plug-In yang ke-7 Juta
"Tujuan tim kami adalah untuk menciptakan dan mencapai impian, dimana mobil penumpang dalam dioperasikan tanpa pengemudi dan menjadi nyata dan benar terjadi pada tahun 2025,” katanya dalam sebuah reportasi Auto News Europe beberapa waktu lalu.
Huawei mengungkapkan pada bulan April bahwa mereka menginvestasikan USD 1 miliar untuk penelitian kendaraan listrik dan teknologi mobil self-driving.
Mereka telah menjalin kemitraan dengan BAIC Group, Chongqing Changan Automobile Co. dan Guangzhou Automobile Group Co. untuk mengembangkan kendaraan self-driving.
Ambisi ini terlihat dari pengembangan mobil bersama yang akan menggunakan logo Huawei. Pengembangan mobil otonom ini akan menyaingi sesama raksasa teknologi asal China yakni Xiaomi yang menginvestasikan USD 10 miliar untuk pembuatan mobil listrik.
Setelah bisnis ponsel pintar global Huawei tertahan oleh sanksi AS yang dikenakan padanya selama pemerintahan Trump, miliarder Ren Zhengfei telah mulai memperluas bisnis Huawei ke pertanian pintar, perawatan kesehatan, dan mobil listrik.
Pada bulan April, Salah satu pemimpin Huawei, Eric Xu mengklaim bahwa para insinyur perusahaannya telah mengembangkan sistem mengemudi semi-otonom yang dapat bekerja tanpa campur tangan manusia hingga 1.000 km. Hal ini menguatkan kepercayaan diri Huawei dalam bisnisnya ke depan
Huawei pertama kali melantai di industri otomotif dengan peluncuran Seres SF5 yang telah dikembangkan bersama dengan produsen mobil Cyrus. Pengirimannya dimulai baru-baru ini dan dapat ditemukan di berbagai outlet Huawei di seluruh China. (elk)
Keyword : Huawei Mobil Otonom Industri otomotif Inovasi Teknologi