MotoGP 2021 : Tanpa Vinales, Yamaha Butuh Cal Crutchlow Rebut Kejuaraan Tim

Selasa, 17/08/2021 00:02 WIB

mobilinanews (Inggris) - MotoGP musim kompetisi 2021 jadi tahun apes buat Inggris. Tak satu pun pembalap negeri itu yang masuk daftar pembalap regular.

Tapi, istimewanya, pada GP Inggris (25-27 Agustus 2021) mendatang justru ada dua pembalap yang jadi local hero.

Belum ada konfirmasi resmi apakah Maverick Vinales masih dalam hukuman atau akan dimainkan di GP Inggris nanti.

Isu yang beredar justru Vinales akan keluar dari tim pabrikan Yamaha tanpa menyelesaikan race sisa musim ini.

Hubungan buruk sudah terjadi saat Vinales dan Yamaha memutuskan kontrak pada Juni silam meski ia terikat hingga 2022.

Dugaan kepergian Vinales lebih cepat dari seharusnya makin menguat setelah rider Spanyol itu ikat kontrak dengan tim Aprilia pada hari ini, Senin (16/8/2021).

Saat ini, sudah beredar skenario tim Yamaha ke GP Inggris tanpa Vinales. Posisinya di tim pabrikan Yamaha akan diisi Cal Crutchlow, tester tim yang dalam dua race terakhir di Austria ikut balapan menggantikan Franco Morbidelli di tim Petronas Yamaha Srt.

Sosok pembalap veteran Inggris ini diperlukan untuk menyumbang poin di kejuaraan tim. Saat ini, Quartararo berjuang sendirian di kejuaraan pembalap dan konstruktor.

Di kejuaraan tim, duetnya dengan Vinales sejauh ini menghasilkan total poin 276. Unggul jauh atas pasangan Ducati (Francesco Bagnaia dan Jack Miller) di urutan kedua dengan poin 239. Untuk keperluan ini, Crutchlow dibutuhkan Yamaha.

Kursi yang ditinggalkan Crutchlow jatuh kepada Jake Dixon, pembalap Inggris yang mengaspal di Moto2 lewat tim binaan Petronas Sepang Racing Team.

Jika ini terjadi maka seri Silverstone akhir Agustus nanti akan mengetengahkan dua pembalap tuan rumah meski faktanya mereka tak punya pembalap tetap di MotoGP. Ini akan jadi satu catatan istimewa buat fans lokal.

Crutchlow sendiri sudah menyinggung kemungkinan skenario itu, tentu lewat bisik-bisik yang ia dengar di skuad Yamaha.

"Saya senang jika Dixon main di Silverstone. Itu bagus buat fans dan dirinya. Saya yakin ia akan menikmati. Apakah ia siap? Saya tak tahu. Saya juga tak siap saat ditunjuk ke Austria, tapi saya menjalani dan menikmatinya," ujar eks joki Yamaha, Ducati dan Honda itu yang pensiun di akhir 2020 dan kemudian menjadi tes rider Yamaha.

Ia sendiri mengaku tak sabar manggung di negerinya sendiri, apakah nanti di tim Petronas Yamaha Srt atau menjadi tandem Quartararo di tim pabrikan. 

Sebagai pengganti Morbidelli di dua race beruntun Austria, Crutchlow menggeber Yamaha YZR M1 Spec-A. Jika di GP Inggris nanti menggantikan posisi Vinales, maka ia dibekali M1 2021 spek pabrikan.

Menurut Crutchlow, kedua motor itu sama saja baginya meski satu sama lain ada perbedaan signifikan. Hanya saja dari segi adaptasi, ia lebih percaya diri dengan spek pabrikan karena ia turut menguji dan mengembangkan model itu.

"Namun, meski ikut race, pada hakekatnya fungsi saya tak lepas sebagai tester. Tetap dalam rangka ujian," imbuh Crutchlow sebagaimana ditulis crash.net.

Gosip lain, keputusan apakah Vinales lanjut atau tidak pada sisa race musim ini akan diketahui pada Selasa (17/8/2021) besok.

Tapi, apapun hasilnya, Crutchlow akan tetap mengaspal di Silverstone. Beda dengan Dixon, masih menanti kepastian untuk debut MotoGP-nya. (rnp)

 

 

 

 

 

 

 

TERKINI
Paguyuban Motor Si Paling Paham Gelar Halal bi Halal di Warung Solo Kemang, Simak Keseruannya Laba Bersih Astra Otoparts Tembus Rp475,0 Miliar Di Kuartal I 2024 Innova Zenix Hybrid: Unggulkan Sektor Performa, Safety, Efisien dan Teknologi Canggih Sambangi Tempat Bersejarah, Wahana Makmur Sejati Ajak Media City Touring Pakai Honda Stylo