Kamis, 26/08/2021 20:21 WIB
mobilinanews (Italia) - GP Aragon di Spanyol, 12 September 2021, sangat mungkin menjadi awal kembalinya Andrea Dovizioso ke kancah MotoGP. Seperti tulisan sebelumnya di media ini, ia akan duet dengan Valentino Rossi hingga akhir musim 2021.
Kalau sebelumnya baru rumor dan wacana, kini selangkah lebih maju karena manajer pribadi Dovi, Simone Battistella, dikabarkan beberapa media Italia tengah sibuk membicarakan persiapan dengan tim pabrikan Yamaha, Yamaha Srt/" style="text-decoration:none;color:red;">Petronas Yamaha Srt, dan perusahaan energi Italia, WithU.
Semua ini adalah efek domino yang disebabkan kepergian Maverick Vinales dari Yamaha dan kepergian Petronas sebagai sponosor Srt tahun depan. Buat pihak yang terkait, skenario yang ada saat ini adalah solusi terbaik buat musim depan.
Kepergian Vinales membuat Yamaha menempuh cara paling mudah untuk cari penggantinya, yakni menaikkan Franco Morbidelli dari tim satelit ke pabrikan. ia kan bersatu kembali dengan Fabio Quartararo.
Adrian Newey Ternyata Bukan Pindah ke Ferrari atau Mercedes, Tapi Tim Ini Bakal Menampungnya
Spesifikasi Seres E1, Peraih Penghargaan Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024
Mengesankan, Xiaomi Tunjukkan Inovasi Proses Produksi Mobil Listrik SU7 Setiap 76 Detik Sekali
Begitu Morbidelli sembuh dari cidera nantinya, saat itu juga ia gabung dengan tim pabrikan hingga akhir musim.
Selain adaptasi, ini juga bagian strategi Yamaha untuk membantu Quartararo memenangkan gelar juara dunia tahun ini, dan tentunya juga kejuaraan tim dan konstruktor.
Di sisi lain, kepergian Petronas membuat kepemilikan tim Sepang Racing Team (SRT) juga akan berubah. Tim ini akan berdiri sendiri di luar Sepang. Razlan Gazali dan Johan Stigefelt yang saat ini petinggi tim SRT akan jadi pemilik tim baru.
Sponsor baru pun didapat, WithU, yang sudah berkolaborasi dengan tim Stigefelt di kancah MotoE.
Dimana kaitannya dengan Dovi?
WithU sebagai sponsor utama ingin timnya digawangi pembalap senior macam Dovi yang tahun ini ambil cuti sementara setelah pisah dengan pabrikan Ducati akhir tahun lalu.
Karena Morbidelli akan ke Yamaha lebih awal, maka disepakati Dovi pun terjun lebih awal di SRT. Ia akan gantikan Morbidelli hingga akhir musim, sekaligus ancang-ancang ke musim 2022.
Dalam beberapa race itulah Dovi akan setim dengan Valentino Rossi, sama-sama berseragam Yamaha Srt/" style="text-decoration:none;color:red;">Petronas Yamaha Srt. Sekaligus membuat rekor di MotoGP sebagai pasangan tertua, 42 dan 36 tahun, dalam satu tim.
Rossi sendiri pensiun di akhir musim ini dan tempatnya diisi Darren Binder yang langsung loncat dari Moto3 ke MotoGP. Seperti Jack Miller yang tak pernah main di Moto2 karena dicomot LCR Honda dari Moto3.
SRT menerima kehadiran Dovi bukan saja karena maunya WithU, tapi juga ada keuntungan lain yang dibidik. Kemampaun Dovi yang sudah malang-melintang dengan motor Yamaha, Honda dan Ducati merupakan keuntungan tersendiri untuk pengembangan motor. Satu sisi lain, ia bisa jadi mentor untuk Binder.
Saat ini yang baru terkonfirmasi resmi adalah perpisahan SRT dengan Petronas, dan SRT menjadi tim independen dan tetap jadi tim satelit Yamaha dengan jatah motor M1 Spec-B.
Tapi, dengan kedatangan Dovi di SRT, sangat mungkin pula ia akan dapat fasilitas motor spek pabrikan seperti Quartararo pada musim 2020.
Dovi sendiri saat pamit dari musim 2020 mengatakan akan kembali pada musim 2022 jika ada tim yang cocok dengan keinginan dan semangatnya.
Tahun ini ia beberapa kali menguji Aprilia, namun sama sekali tak bicara soal balap regular di 2022 sampai akhirnya tim Italia itu menampung Vinales.
Kembali membesut M1 tampaknya memang itu yang diinginkan Dovi. Buktinya sang manajer kini sibuk mengurusi segala sesuatunya. Ia pun pernah membesut Yamaha musim 2012 bersama tim Yamaha Tech3 setelah tiga tahun bersama Honda. Sejak 2013, Dovi perkuat tim pabrikan Italia hingga 2020.
Kini tinggal tunggu pembuktian, masukkah Dovi dalam entry list GP Aragon? (rnp)