Kamis, 16/09/2021 20:13 WIB
mobilinanews (San Marino) - Hari ini, Kamis (16-9-2021), Andrea Dovizioso resmi kembali jadi pembalap di lintasan MotoGP. Ia membela tim Petronas Yamaha Srt mulai hari hingga akhir musim 2022.
Uniknya, kontrak Dovi bukan diteken bersama tim Petronas Yamaha Srt yang tahun depan ganti nama, tapi langsung di bawah Yamaha Motor Co, Ltd atau dengan kata lain statusnya adalah rider pabrikan.
Posisi in ditegaskan Managing Director Yamaha Lin Jarvis dalam press release yang beredar hari ini.
Untuk sisa musim 2021 yang tinggal 5 race, Dovi akan menggunakan motor peninggalan Franco Morbidelli yang naik ke tim pabrikan berduet dengan Fabio Quartararo.
Tutup Ajang PEVS 2024 dengan Gemilang, MG Raih Penghargaan Favorite Big MPV untuk MG Maxus 9
Spesifikasi Seres E1 yang Meraih Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024
305 Ducati Pecahkan Rekor MURI di Event We Ride As One di Candi Prambanan
"Musim 2022, ia menggunakan motor YZR-M1 spek pabrikan dan dapat dukungan penuh dari Yamaha. Kami bangga punya Andrea dalam line up Yamaha," ucap Jarvis.
Soal Dovi yang tak balapan sejak akhir tahun lalu, Jarvis mengaku tak khawatir. Sebab, pembalap Italia eks Ducati berumur 35 tahun itu punya segudang pengalaman yang bisa menutupi hal tersebut.
"Itu bukan maslah bagi pembalap sekaliber dirinya. Saya yakin dalam waktu singkat ia sudah punya kecepatan. Kami akan membantunya dengan semua cara yang dibutuhkan," tambah Jarvis.
Buat Dovi, kontrak hingga 2022 ini adalah perjalanan jilid 2 di skuad Yamaha. Pada musim 2012 (setelah 3 musim di Repsol Honda), ia menggawangi tim satelit Yamaha Tech3.
Meski hanya semusim, torehan prestasinya lumayan tokcer. Ia finish podium (urutan 3) sebanyak 6 kali, P4 sebanyak 6 kali juga plus 2 kali P5. Membuatnya berada di 4 Besar kalsemen tahun itu.
Sejak 2013 hingga akhir 2020, ia jadi pembalap tim pabrikan Ducati dengan reputasi 3 kali runner up kejuaraan dunia.
Tahun ini, ia juga sempat menguji coba Aprilia RS-GP, membuat Dovi satu-satunya pembalap yang pernah menunggang 4 motor pabrikan di MotoGP.
Kembali ke Yamaha, kata Dovi, ibarat mimpi yang terwujud. Apalagi musim depan didukung penuh oleh pabrikan.
"Saat tawaran ini muncul, saya tidak berpikir dua kali. Saya sudah beberapa kali belajar pakai motor baru, tim baru, sistem kerja baru. Ini sebuah kesempatan. Saya tak sabar menunggu tampil di Misano, home race saya sendiri," kata Dovi yang langsung mengaspal di FP1 GP San Marino, Jumat (17-9-2021).
Berpasangan dengan Valentino Rossi hingga akhir 2021, membuat keduanya jadi pembalap paling tua dalam satu tim MotoGP sepanjang sejarah. Rossi berumur 42 sedangkan Dovi 35. Kalau iseng menggabungnya, jadi 77.
Waduh! (rnp)