MotoGP 2021: Tak Sabar Tunggu Misano2, Potensi Quartararo Mandapuk Gelar

Senin, 20/09/2021 23:59 WIB

mobilinanews (San Marino) - Sekarang Fabio Quartararo tak lagi ragu masuk `kandang` para pembalap Italia di Sirkuit Misano. Ia malah tak sabar pergi lagi ke sana sekaligus cetak gelar 2021.

Joan Mir, Jack Miller dan Johann Zarco sudah menyerah dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2021. Tinggal Francesco Bagnaia (Ducati) yang jadi musuh Quartararo dalam perebutan gelar dengan selisih 48 poin dari yang tadinya 53.

Juara beruntun di Aragon dan Misano memang membuka kembali peluang Pecco berburu gelar meski sadar mengejar 48 poin bukanlah hal mudah dalam sisa balapan yang hanya 4 race di GP AS, Misano2, Portimao dan seri penutup di Valencia.

Sebaliknya buat Quartararo. Ia rata-rata finish 4 Besar di 4 race tersebut sudah jadi juara dunia.

Tapi, pembalap Prancis andalan tim Yamaha ini tampaknya ingin mempercepat prosesnya dengan mengunci gelar 2021 di Misano2 pada 24 Oktober 2021. Di sirkuit favorit para pembalap Italia.

"Saya punya kecepatan di trek ini. Meski runner up, sangat puas. Sebenarnya saya ingin menyalip Pecco di lap terakhir, tapi ia terlalu cepat dan saya juga tak ingin mengambil resiko jika memaksakan diri," kata pembalap berjuluk El Diablo itu.

"Penampilan saya bagus di sini, busa dibilang bahkan paling bagus sepanjang musim ini. Unggul 48 poin berarti hampir poin maksimal dalam 2 race (50). Saya jadi tak sabar kembali ke sini, fight di Misano2," lanjutnya.

Dengan kata lain El Diablo dan Yamaha tak ingin perburuan gelar berlanjut hingga Valencia. Dalam 2 seri di Austin (AS) dan Misano2, ia hanya butuh menambah 3 angka lagi agar setidaknya unggul 51 poin usai GP Emilia Romagna yang jadi tajuk race lanjutan di Misano.

Akan seperti ia harus berjuang di Misano2 sangat bergantung pada hasil finish Pecco dan El Diablo di GP AS. Bila ia finish di depan Pecco, maka yang dibutuhkan di Misano2 juga hanya finish di depan sang rival terlepas jadi juara atau tidak.

"Saya baru kali ini merasakan sangat enjoy balapan di Misano. Setelah finish ayah saya menyebut saya balapan seperti seorang juara dan saya merasakan itu. Sungguh saya sangat menantikan Misano2," tegasnya.

Usai Misano1 ada tes resmi di trek yang sama. El Diablo dan tim mekaniknya punya sesuatu yang menarik untuk diuji ke Misano2 nantinya. Tapi, itu tadi, sebesar apa tingkat perjuangan di Misano2 akan bergantung pada hasil di Austin.

Yang jelas, ia siap fight jika dibutuhkan karena sudah punya set up meyakinkan. 

Dalam teori, skenario El Diablo untuk mengunci gelar di Misano2 tidaklah berlebihan asalka tak ada kejadian tak terduga seperti crash atau kerusakan teknis pada M1-nya.

Jadi, hanya menunggu waktu giliran Pecco yang juga menyerah dalam perburuan trofi seperti halnya Mir, Miller dan Zarco di Misano1. Akankah itu terjadi di Misano2? (rnp)

TERKINI
Hyundai Ajak Pemilik IONIQ 5 dan IONIQ 6 Lakukan Pembaruan Software Bermasalah, Menjamin Keamanan Konsumen Mazda Indonesia Resmi Buka Diler Baru di Jemursari, Surabaya, Ini Fasilitas Unggulannya PEVS 2024 : NETA Raih Penghargaan Favourite Car Brand Launch, Ini Strategi Yang Diterapkan MMKSI Merelokasi Diler Mitsubishi Motors SUN Malang Kota, Kini Lebih Lengkap dan Nyaman