F1 2021: Bagus, Jika Verstappen Juara Dunia Kalahkan Hamilton!

Sabtu, 16/10/2021 19:51 WIB

mobilinanews (Swedia) - Sejak 2014, F1 dikuasai oleh Mercedes dan memborong semua gelar dunia. Tahun ini muncul Max Verstappen, pembalap muda Belanda di kubu Red Bull Honda sebagai kandidat juara dunia baru. Andai ini terwujud, maka kegairahan F1 kembali tercipta.

Begitu pandangan Marcus Ericsson, mantan pembalap F1 asal Swedia yang kini jadi nara sumber berbagai media di Eropa.

Ia aktif di tim Caterham dan Sauber pada kurun waktu 2014 hingga 2018. Itu sebabnya ia tahu persis bagaimana Verstappen disiapkan timnya menjadi juara dunia dengan sebuah proses yang panjang.

"Begitulah seorang juara dunia dibentuk. Saya berharap untuk Max, tapi besok saat bicara di televisi Inggris maka saya akan katakan berharap pada Lewis," canda Ericsson dengan tertawa di Formule 1 Cafe di Ziggo Sport.

Yang jelas, kata Ericsson, kemunculan Verstappen sebagai penantang kuat di kejuaraan dunia tahun ini sudah membawa efek positif bagi F1.

Fans bergairah karena tak lagi membosankan seperti musim sebelumnya yang juara itu-itu saja.

Proses dan perjuangan Verstappen dalam beberapa tahun terakhir juga menjadi contoh positif bagaimana seharusnya juara dunia dibentuk oleh kompetisi.

"Max dibangun dalam beberapa tahun terakhir sehingga berada pada level juara dunia saat ini. Ia membuat rivalitas tahun ini berada pada tensi yang sangat menarik dan menggairahkan penonton. Persaingan mereka sangat keren," terang Ericsson.

"Siapa pun nanti jadi juara dunia 2021 maka kita sudah melihat prosesnya berlangsung dalam pertarungan yang bagus, dan sangat menghibur. Semua orang senang dan menunggu bagaimana persaingan ini berakhir," lanjutnya.

Saat ini, Verstappen memimpin klasemen pembalap dengan keunggulan 6 poin atas Hamilton. Membuat persaingan semakin mendidih dalam 6 race sisa tahun ini. Ericsson yakin semua seri sisa tahun ini akan diikuiti fans dengan antusiasme yang jauh meningkat dibandingkan musim-musim sebelumnya.

"Saya melihat perubahan besar yang tak datang begitu saja dalam diri Max. Saat ini ia berada dalam level juara dunia dan membuat perubahan besar dalam persaingan di papan atas," tambahnya.

Ericsson sendiri berharap Verstappen yang juara dunia tahun ini. Itu dipastikan akan membawa perubahan besar untuk F1. Tahun depan fans bisa berharap kompetisi bakal lebih semarak dengan potensi balas dendam dari skuad Mercedes.

Analisa Ericsson realistis. Bukan saja soal peluang Verstappen, tapi dampaknya pada musim kompetisi 2022 yang merupakan akhir kontrak Hamilton di Mercedes.

Dipastikan pembalap Inggris itu mash terobsesi menciptakan rekor 8 gelar juara dunia F1 andai tahun ini digagalkan Verstappen.  (rnp)

TERKINI
Hyundai Ajak Pemilik IONIQ 5 dan IONIQ 6 Lakukan Pembaruan Software Bermasalah, Menjamin Keamanan Konsumen Mazda Indonesia Resmi Buka Diler Baru di Jemursari, Surabaya, Ini Fasilitas Unggulannya PEVS 2024 : NETA Raih Penghargaan Favourite Car Brand Launch, Ini Strategi Yang Diterapkan MMKSI Merelokasi Diler Mitsubishi Motors SUN Malang Kota, Kini Lebih Lengkap dan Nyaman