Selasa, 09/11/2021 22:25 WIB
mobilinanews (Spanyol) - Marc Marquez kembali jalani istirahat panjang. Ia dipastikan tak ikut race terakhir musim 2021 di GP Valencia pekan ini. Juga pasti tak ikut tes resmi MotoGP di Sirkuit Jerez pada 18-19 November. Kini penderitaannya merembet ke penglihatan.
Pembalap andalan Repsol Honda/" style="text-decoration:none;color:red;">Repsol Honda itu tak ikut berangkat ke GP Algarve di Portugal lalu karena kecelakaan motor offroad saat latihan. Ia alami kecelakaan yang sampai sekarang tidak diumumkan seperti apa proses kecelakaannya.
Yang pasti, usai kecelakaan ia jalani perawatan di rumah. Namun, setelah beberapa hari tak juga membaik, ia ke rumah sakit dan dinyatakan alami gegar otak ringan.
Namun, lagi-lagi juara dunia MotoGP 6 kali itu dirawat di rumahnya di Cervera, Spanyol. Yang dirasakan Marquez kemudian berubah. Tak lagi hanya tak enak badan, matanya pun bermasalah dengan jarak penglihatan dan kabur.
Hyundai Ajak Pemilik IONIQ 5 dan IONIQ 6 Lakukan Pembaruan Software Bermasalah, Menjamin Keamanan Konsumen
Mazda Indonesia Resmi Buka Diler Baru di Jemursari, Surabaya, Ini Fasilitas Unggulannya
PEVS 2024 : NETA Raih Penghargaan Favourite Car Brand Launch, Ini Strategi Yang Diterapkan
"Itulah sebabnya ia pada hari Senin (8/11/2021) dikunjungi dokter mata, Dr. Sanchez Dalmau, dari Hospital Clinic de Barcelona untuk pemeriksaan di rumah. Setelah tes, terdeteksi kalau Marc menderita diplopia," bunyi keterangan resmi Honda Racing Coporation melalui laman resminya, dan itu pula yang membuat Marquez gagal ke Valencia dan tes Jerez.
Dalam pernyataan resmi itu Dr. Dalmau juga memberikan keterangan. Ia mengkonfirmasi kalau Marquez mengalami diplopia yang melumpuhkan syaraf kanan ke-4 dengan keterlibatan otot oblique superior kanan.
"Perawatan konservatif dengan pembaruan berkala telah dipilih untuk mengikuti evolusi klinis. Syaraf kanan keempat ini adalah syaraf yang sudah terluka pada tahun 2011," kata Dr. Dalmau.
Pada 2011 itu adalah tahun pertama Marquez mengaspal di kancah Moto2 setelah menjadi juara dunia 125cc pada tahun 2010. Berarti luka 10 tahun lalu yang dampaknya tampak saat ini.
Tahun lalu Marquez alami patah tulang kanan di GP Spanyol yang membuatnya istirahat total sepanjang musim kompetisi 2020. Tulang yang disambung itu juga sempat iinfeksi parah sehingga harus dicangkok dengan tulang pengganti dari pinggulnya.
Sayangnya, saat Marquez mulai bersukacita dengan proses penyembuhannya, muncul kejadian baru berupa kecelakaan saat offroad itu, gegar otak ringan, dan sekarang penglihatannya yang terganggu.
Belum diketahui sampai kapan ia harus beristiraht lagi. Semoga saja ia sudah sembuh total dan bisa ikut winter test 2022 pada Febaruari tahun depan. (rnp)