MotoGP 2021 : Diserang Diplopia, Marquez Terancam Tak Bisa Mengaspal di Mandalika!

Kamis, 11/11/2021 22:01 WIB

mobilinanews (Spanyol) - Dr. Sanchez Dalmau sudah memastikan Marc Marquez kembali diserang diplopia, penyakit mata yang juga pernah menyerang juara dunia itu pada 2011. Itu efek lanjutan dari kecelakaan offroad pekan lalu yang membuat rider Honda ini alami gegar otak ringan.

Diplopia atau vison double atau di Indonesia dikenal dengan penglihatan ganda adalah penyakit di mana penderitanya mengalami gangguan penglihatan terhadap sebuah objek.

Satu objek terlihat punya bayangan, entah horisontal atau vertikal. Honda Racing Corporation (HRC) telah mengkonfirmasi hal itu usai Dr. Dalmau lakukan pemeriksaan khusus kepada pasien lamanya itu pada Selasa lalu.

"Perawatan konservatif dengan pembaruan berkala telah dipilih untuk mengikuti evolusi klinis. Syaraf kanan keempat ini adalah syaraf yang sudah terluka pada tahun 2011," kata Dr. Dalmau yang menyebut kejadian ini melumpuhkan syaraf kanan ke-4 dengan keterlibatan otot oblique superior kanan.  

Kasus diplopia pertama dialami Marquez saat jalani debut di kelas Moto2 2011, sekaligus ini jadi penyebab ia gagal meraih gelar juara dunia musim tersebut dengan selisih hanya 3 poin dari Stefan Bradl.

Ironisnya, kini Bradl jadi pembalap pengganti setiap kali Marquez menepi akibat cidera patah.

Kejadiannya di sesi latihan GP Malaysia, 21 Oktober 2011. Ia kecelakaan dan perlu perawatan khusus sesudahnya. Saat itu Dr. Dalmau juga yang memeriksa, mengoperasi dan merawat mata Marquez sekitar 4,5 bulan.

Ia baru bisa ngegas lagi lewat tes privat pada Januari 2012, ikut seri pembuka di Qatar pada 8 April 2012 dan menjadi juara dunia Moto2 di musim itu.

Dikutip dari laman roadracingworld.com dalam sebuah wawancara pada 2020, Marquez mengaku sangat stres saat matanya bermasalah dan berpikir karirnya akan tamat dari dunia balap. 

Baik HRC maupun Dr. Dalmau belum bisa memastikan kapan cidera baru ini akan bisa sembuh total karena syaraf yang lumpuh itu adlah bekas luka 10 tahun lalu.

Yang pasti, Marquez sudah absen di GP Algarve lalu dan dipastikan juga absen di Valencia pekan ini. Ia juga tak bakal ikut tes resmi di Jerez pekan depan.

Namun jika mengacu pada masa reheblitasi 4,5 bulan pada 2011, maka diprediski Marquez harus kembali istirahat hingga Februari tahun depan.

Artinya, ia berpotensi gagal mengikuti serangkaian tes pra musim di Sepang (Malaysia) pada 5-6 Februari dan kemudian lanjut ke Sirkuit Mandalika (Indonesia) pada 11-13 Februari 2022.

Sayang sekali, padahal sesi winter test ini adalah debut Mandalika menggelar sebuah event resmi MotoGP yang juga dinanti-nanti fans MM93 yang bejibun di Indonesia, terutama para remaja putri.

Namun, itu baru prediksi. Semuanya bergantung pada penanganan Dr. Dalmau. Semoga sang dokter sukses mengobati sang jagoan yang telah 6 kali menjuarai MotoGP.

Setidaknya agar Marquez bisa tampil pada gelaran GP Indonesia di Mandalika, 20 Maret 2022, meski dalam kondisi fisik yang mungkin belum 100%.

Tanpa Valentino Rossi pada debut Mandalika sebagai host MotoGP nanti, pastinya fans di Indonesia akan semakin kecewa jika MM93 pun tak bisa tampil. (rnp)

 

 

 

TERKINI
Tutup Ajang PEVS 2024 dengan Gemilang, MG Raih Penghargaan Favorite Big MPV untuk MG Maxus 9 Spesifikasi Seres E1 yang Meraih Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024 305 Ducati Pecahkan Rekor MURI di Event We Ride As One di Candi Prambanan Mengesankan, Xiaomi Tunjukkan Inovasi Proses Produksi Mobil Listrik SU7 Setiap 76 Detik Sekali