Rabu, 29/12/2021 18:41 WIB
mobilinanews (Arab Saudi) - Persamaan hak antara laki-laki dan perempuan memang semakin membaik di Arab Saudi. Sejak diperbolehkan mengemudikan mobil di jalan raya, banyak wanita kini bebas mengendarai motor maupun mobil. Bahkan ada juga beberapa jadi pembalap.
Saat ini, Arab Saudi tengah sibuk menyiapkan diri jadi penyelenggara reli maraton terberat di dunia, Rally Dakar. Negeri ini jadi tuan rumah penyelenggara untuk kali ketiga berturut dari 2020.
Untuk edisi 2022 akan berlangsung dari Jeddah - Hail - Riyadh, 1-14 Januari 2022. Menempuh jarak hampir 8.000 km yang dibagi dalam 12 special stage, menembus padang dan bukit pasir.
Di antara peserta yang sudah berkumpul di Jeddah, Dania Akeel menjadi salah satu peserta yang menarik perhatian. Pasalnya, wanita cantik ini akan menjadi perempuan Arab pertama yang menjadi peserta Rally Dakar. Saat kuliah di Inggris minatnya pada motorsport memang tumbuh besar.
Suzuki Motor Corporation Memperkuat Posisi Global dengan Peningkatan Produksi dan Penjualan
Aveta SVR 180, Motor Bebek Super yang Bertenaga Buas, MX King 150 Auto Minder!
Simak Tata Cara Ngecek NRKB STNK Secara Offline di Samsat
Ia pun menjadi cewek Arab Saudi pertama yang mendapat lisensi jadi pembalap motor dan ikut berkompetisi di kejuaraan nasional negerinya dengan besutan Ducati. Ia juga ikuti beberapa ajang balap mobil turing maupun rally cross di negara-negara sekitarnya.
"Pengalaman di Hail Rally sangat bagus karena datang sebelum Rally Dakar berlangsung. Banyak pengalaman penting dari situ dan mobil yang saya kendarai tampil pada level terbaik di sana. Saya harap hal sama terjadi di Dakar," kata alumnus Holloway University of London ini.
Selain suka balapan dan tantangan, keinginan Dania ikut reli panjang dan melelahkan itu juga bertujuan menikmati alam Saudi Arabia di sepanjang rute. Selain itu tentunya bertujuan lebih mendekatkan dunia otomotif kepada kaum perempuan negerinya. Sekaligus menjadi kesempatan baginya untuk bertemu banyak orang dengan minat yang serupa.
"Selama dua minggu berkompetisi, saya akan fokus mencapai garis finish dengan aman dan semulus mungkin. Metodologi ini saya harap akan berhasil dengan baik terkait dengan peringkat," katanya.
Sesungguhnya Rally Dakar bukan event asing bagi Dania. Sejak tahun lalu ia sudah akrab dengan kegiatan ini. Pada edisi Dakar 2021 lalu, gadis yang bekerja sebagai presenter dan motivator ini didapuk panitia menjadi pembawa acara di garis start maupun finish.
Dari situ hasratnya menggebu-gebu untuk ikut jadi peserta dan setahun kemudian terwujud. Kali ini, ia akan tampil di garis start sebagai pereli dan semoga juga muncul di garis finish. (rnp)