Berhasil Catat Penjualan Positif di 2021, Isuzu Optimis Tatap 2022

Kamis, 03/02/2022 05:05 WIB

Mobilinanews (Jakarta) – PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) menorehkan pencapaian penjualan yang positif sepanjang tahun 2021 dibanding 2020.

Rapor tersebut menjadi modal Isuzu Astra untuk menatap tahun 2022 dengan optimis, agar bisa memberikan yang terbaik lagi untuk konsumen.

Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) secara retail pasar kendaraan komersial berhasil membukukan 27.278 unit atau secara pangsa pasar menyumbangkan 24,3 persen pada pasar kendaraan komersial.

Lebih rinci untuk Isuzu, selama tahun 2021 Elf menyumbangkan 23.2 persen, Isuzu Giga 13 persen, dan Isuzu Traga 30,7 persen.

Secara unit, Isuzu Traga sepanjang tahun 2021 terjual 12.022 unit, tahun sebelumnya hanya 6.660 unit, selanjutnya Isuzu Elf menyumbangkan penjualan 12.723 unit,tahun sebelumnya 8.596 unit, dan di segmen medium truk, Isuzu Giga terjual 2.181 unit dari sebelumnya hanya 1.292 unit.

President Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), Jap Ernando Demily menjelaskan, bahwa tahun 2021 merupakan tahun yang penuh dengan dinamika. Baik dari aspek kesehatan dan juga ekonomi.

Mulai sempat dikendalikannya pandemic COVID-19, meledaknya varian delta yang lebih agresif, hingga kemunculan varian baru Omicron di penghujung tahun. Dari aspek ekonomi juga tidak kalah menantang, dengan bayang-bayang potensi efek taper tantrum serta issue di global supply chain.

Namun juga terdapat indikasi positif seperti rekor tertinggi harga Batubara Acuan di 2021 serta meningkatnya daya beli masyarakat yang dapat dilihat dengan pertumbuhan belanja online Indonesia yang menyentuh angka lebih dari Rp 400 Triliun di 2021, atau meningkat 51% dibanding 2020.

“Seluruh faktor tersebut, dapat dikelola dengan baik oleh kami, IAMI, selaku manufaktur dan distributor merk Isuzu di Indonesia. Sehingga kami dapat menangkap peluang dan mencatatkan performa yang bagus di 2021, bertumbuh jauh lebih baik dibandingkan di tahun 2020 lalu,” tutur Ernando di Jakarta, Rabu (2/2/2022).

Bukan hanya berkembang di pasar domestik, pencapaian ekspor Isuzu Astra juga meningkat di tahun 2021 dengan berhasil mengapalkan 5.005 unit kendaraan. Meningkat cukup baik dibandingkan tahun 2020 yang hanya 3.554 unit.

Kegiatan ekspor kendaraan dilakukan ke sejumlah negara seperti Philiphina, Laos, Myanmar, sampai ke Amerika Latin. Hal ini mendorong Isuzu Astra untuk tetap menjaga keran ekspor lebih baik di tahun 2022 ini.

Menurut Ernando, pencapaian positif tahun lalu juga didukung oleh faktor produk baru, seperti hadirnya All new Isuzu Mu-X 4x4 dan Isuzu D-Max pada ajang GIIAS November lalu. Produk ini merupakan full model change, baik dari segi desain interior, eksterior, hingga teknologi yang digunakan.

Berkaitan dengan semua yang telah dilewati, Isuzu Astra menatap tahun 2022 ini dengan penuh optimism dan percaya pasar otomotif di Indonesia akan kembali tumbuh dari berbagai faktor sehingga industri otomotif kembali bisa bergairah.

“Untuk segmen kendaraan niaga sendiri, kami percaya sektor-sektor industry seperti komoditas sawit, batu bara, logistik, cold chain, hingga kurir juga masih akan bertumbuh. Dan hal in yang menjadi faktor pendorong juga bagi pertumbuhan bisnis kami,” tukasnya.(elk)

TERKINI
Hyundai Ajak Pemilik IONIQ 5 dan IONIQ 6 Lakukan Pembaruan Software Bermasalah, Menjamin Keamanan Konsumen Mazda Indonesia Resmi Buka Diler Baru di Jemursari, Surabaya, Ini Fasilitas Unggulannya PEVS 2024 : NETA Raih Penghargaan Favourite Car Brand Launch, Ini Strategi Yang Diterapkan MMKSI Merelokasi Diler Mitsubishi Motors SUN Malang Kota, Kini Lebih Lengkap dan Nyaman