Masalah Indikator Pengingat Seatbelt, Tesla Tarik 817 Ribu Unit Mobil

Minggu, 06/02/2022 07:01 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Pabrikan mobil listrik asal Amerika, Tesla dikabarkan menarik lebih dari 817 ribu kendaraan di Amerika Serikat karena masalah peringatan safety belt yang mengalami masalah.

Menurut laporan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA), beberapa model mobil Tesla mengalami masalah yang dianggap serius karena peringatan indikator tidak aktif saat kendaraan mulai dioperasikan, meskipun sabuk pengaman belum di pasang, melansir Rauters

Otoritas keselamatan transportasi di Amerika itu, mengungkapkan bahwa model yang terlibat dalam masalah indikator seat belt itu antara lain  Model S dan Model X 2021-2022, Model 3 2017-2022, dan Model Y 2020-2022.

Menurut mereka dengan adanya masalah pada perlengkapan keselamatan yang paling standar ini, Tesla dianggap gagal memenuhi standar keselamatan kendaraan bermotor negara federal pada aturan "Perlindungan Penumpang dari Kecelakaan" karena indikatornya tidak aktif.

Berkaitan dengan masalah itu, Tesla akan melakukan pembaruan perangkat lunak over-the-air (OTA) untuk mengatasi masalah tersebut. Pihak Tesla mengungkapkan kepada NHTSA bahwa sampai 31 Januari 2022 ini, mereka belum belum menerima informasi atau mengetahui adanya kecelakaan atau cedera yang terkait dengan masalah ini.

Tesla menambahkan dalam sebuah dokumen yang diajukan ke NHTSA, Institut Penelitian & Pengujian Mobil Korea Selatan (KATRI) pada 6 Januari membahas kondisi dan masalah tersebut dan akan menjadi perhatian utama Tesla.

Otoritas Tesla mengatakan akan segera melakukan penarikan pada model-model yang terlibat dengan masalah dan kesalahan perangkat lunak yang menyebabkan bel aktif saat kendaraan mulai berada dalam keadaan tertentu.

Dalam penelusuran dan pengecekan yang lebih lanjut, mereka menemukan adanya sirkuit bel yang terputus pada siklus penggerak sebelumnya dan sabuk pengaman tidak tertekuk setelah gangguan itu.

Tesla menambahkan bahwa masalah ini tidak memengaruhi lonceng pengingat. Namun indikator sabuk pengaman yang terdengar dan aktif ketika kendaraan melaju melebihi 22 km/jam. Masalah yang terjadi adalah sabuk pengaman pengemudi tidak terdeteksi karena tertekuk.

Kondisi tersebut tidak memengaruhi keakuratan pengingat sabuk pengaman visual yang menyertainya. namun Tesla akan segera melakukan perbaikan dalam pengawasan ketat dari regulator AS dan mengeluarkan sejumlah penarikan dalam beberapa bulan terakhir.

Baru-baru ini, Tesla sedang menarik 53.822 kendaraan di Amerika terkait dengan masalah perangkat lunak Full Self-Driving (Beta).

Penarikan ini terpaksa harus dilakukan karena mobil memiliki risiko kecelakaan yang sangat tinggi, karena bisa berhenti tanpa terduga di persimpangan.(elk)

TERKINI
Suzuki Motor Corporation Memperkuat Posisi Global dengan Peningkatan Produksi dan Penjualan Aveta SVR 180, Motor Bebek Super yang Bertenaga Buas, MX King 150 Auto Minder! Simak Tata Cara Ngecek NRKB STNK Secara Offline di Samsat Segini Estimasi Biaya Servis CVT Motor Matic di Bengkel Resmi Suzuki