Minggu, 22/05/2022 05:08 WIB
mobilinanews (Austria) - Kabar Jack Miller punya potensi berlabuh di tim KTM ternyata bukan sekadar isu. Direktur Motorsport KTM Pit Beirer mengaku sudah membahas hal itu. Kabar tak baiknya, ternyata Miller punya pesaing. Alex Rins (Suzuki) dan Pol Espargaro (Honda) pun juga membidik KTM.
"Kami tak bisa mengklaim sudah berbicara dengan semua pengendara. Tapi, kami benar-benar sudah berbicara dengan pembalap tersebut," ungkap Beirer kepada speedweek.com menyebut tiga pembalap pabrikan di atas yang memang tengah terancam out dari timnya masing-masing.
Miller, seperti sudah beberapa kali disinggung, memang kemungkinan besaar tak bertahan di tim pabrikan Ducati.
Penggantinya adalah pembalap muda Jorge Martin (Spanyol) atau Enea Bastianini (Italia) dengan kemungkinan besar adalah Bastianini yang dipilih berkat reputasinya sejauh ini dan tentu saja pertimbangan dirinya sebagai pembalap Italia.
Paguyuban Motor Si Paling Paham Gelar Halal bi Halal di Warung Solo Kemang, Simak Keseruannya
Laba Bersih Astra Otoparts Tembus Rp475,0 Miliar Di Kuartal I 2024
Innova Zenix Hybrid: Unggulkan Sektor Performa, Safety, Efisien dan Teknologi Canggih
Miller sendiri tak keberatan dikembalikan ke tim satelit Pramac Ducati, tapi itu juga tergantung kepada keputusan Ducati.
Di sisi lain, kepergian Miller ke KTM juga terbuka karena secara personal ia adalah pembalap binaan Red Bull sang pemilik tim.
Selain itu KTM juga sekarang dimanajeri oleh Francesco Guidotti, mantan manajer tim Pramac Ducati yang sangat dekat dengan Miller.
Rins juga layak masuk radar KTM berkat penampilannya sepanjang musim ini dengan bertengger pada 4 Besar di klasemen sementara.
Jasanya dibutuhkan KTM untuk pengembangan tak lain karena konsep mesin RC16 milik KTM yang karakternya sama dengan GSX-RR yang selama ini dibesut Rins di Suzuki.
Rins sendiri terancam tak punya tempat tahun depan karena Suzuki menyatakan hengkang dari MotoGP diakhir musim 2022 ini.
Kandidat lain yang tak kalah panas adalah Pol Espargaro, pembalap yang mengembangkan RC16 sebelum dicaplok tim Repsol Honda pada akhir musim 2020.
Pol juga gagal jadi pendamping Marc Marquez selama dua musim ini dan usai kontrak di akhir tahun. Penggantinya santer disebut adalah Joan Mir, juara dunia 2020 bersama Suzuki.
Di internal KTM sendiri hanya kursi Brad Binder yang aman di tim pabrikan karena sudah perbaharui kontrak. Beda dengan rekan satu timnya, Miguel Oliveira yang masih tanda tanya akan bertahan atau tidak meski Beirer menyebut masih percaya kepada kemampuan rider Portugal itu.
Demikian juga duet pembalap eks Moto2, Remy Gardner dan Raul Fernandez, di tim satelit Tech3 KTM dengan fasilitas pabrikan. Kabarnya Fernandez tak betah di sana sedangkan Gardner yang juara dunia Moto2 2021 kemungkinan besar bertahan.
Pada saat ini sangat sulit memprediksi kemungkinan komposisi baru skuad KTM di tim pabrikan maupun satelit jika dikaitkan dengan tiga nama muntahan dari Ducati, Suzuki dan Honda tersebut. Beirer sendiri sama sekali belum menyentuh persoalan itu.
"Pada prinsipnya kami melakukan hal yang sama dengan rekan-rekan kami di pabrikan lain. Berkomunikasi dengan beberapapembalap dan mendengarkan ide-ide mereka. Kami akan melihat siapa yang mengetuk pintu dan ingin membangun masa depan bersama KTM," pungkasnya. (rnp)