MotoGP 2022: Diikat Tetap di Skuad Aprilia Hingga Akhir 2024, Segini Gaji Baru Aleix Espargaro

Jum'at, 27/05/2022 00:38 WIB

mobilinanews (Italia) - Pasar pembalap MotoGP ke musim 2023 semakin sempit dengan keputusan tim pabrikan Aprilia mempertahankan duet Aleix Espargaro dan Maverick Vinales hingga akhir musim 2024. 

Ini sebuah kejutan yang mengasyikkan buat Aleix yang bisa disebut sebagai pengembang sekaligus pahlawan Aprilia di kancah MotoGP.

Ia rider setia sejak musim 2017 atau enam musim berturut sebagai pembalap utama yang menjadikan pabrikan Italia itu dari bukan apa-apa sampai berada di level atas MotoGP saat ini.

Saat ini Aleix berada di urutan 2 klasemen sementara dengan selisih hanya 4 poin dari juara dunia bertahan Fabio Quartararo (Yamaha), masing-masing 102 dan 98 poin.

Ia unggul 4 poin dari Enea Bastianini (Gresini Ducati) yang sudah meraih 3 kemenangan musim ini. Itu berkat kemenangan fantastis di GP Argentina yang merupakan kemenangan perdana Aleix maupun Aprilia di kancah MotoGP.

Dari 7 putaran awal 2022, ia selalu meraih poin. Terakhir 3 kali berturut ia naik podium ketiga di seri Portugal, Spanyol dan Prancis. Masuk GP Italia di Sirkuit Mugello pekan ini ia juga masuk pembalap unggulan untuk bertarung ke zona podium.

Reputasi itu dibayar tuntas oleh Aprilia dengan membanderolnya dengan gaji baru yang disebut-sebut 2 juta Euro per tahun, atau naik lebih dari dua kali lipat dibandingkan gaji sebelumnya sekitar 900,000 Euro. Jika dirupiahkan gaji baru itu sekitar Rp 31,2 miliar.

Kalah jauh dibandingkan dengan bayaran Marc Marquez di Honda yang lima kali lipat. Tapi, itu sudah membuat Aleix sejajar dengan beberapa rider pabrikan top lainnya.

Pengumuman Aprilia pada Kamis (26 Mei 2022) jelang GP Italia di Mugello ini mengejutkan Aleix karena memang tak ada kata pengantar sebelumnya.

Yang terjadi justru sebaliknya, Aleix sudah bersiap-siap pensiun di akhir muaim 2022 jika ia dan Aprilia tak mencapai kesepakatan soal bayaran.

Hingga seri Prancis lalu ia mengatakan sama sekali belum tahu nasibnya di Aprilia. Proposal perpanjangan kontrak yang dibuat pada Maret lalu disebut Aleix sangat jauh dari harapannya.

"Saya tetap akan bahagia jika tak ada kesepakatan baru, karena saya sudah berhasil membangun motor yang saya impikan di Aprilia," kata Aleix jelang GP Prancis lalu.

Dan, hari ini pengumuman yang disampaikan langsung CEO Aprilia Massimo Rivola jelas membuat Aleix dan manajernya tersentak. Sebab, yang disepakati adalah proposal dari pihak Aleix atau dengan kata lain Aprilia mengabulkan permintaannya.

"Tadinya saya lebih merasa akan kehilangan tempat di MotoGP tahun depan ketimbang Aprilia memperpanjang kontrak. Saya suah siap pulang ke rumah. Saya sudah bahagia di Aprilia, terlebih setelah kemenangan di Argentina. Pada akhirnya saya diberi kesempatan dua tahun lagi. Saya sudah 32 tahun, namun masih menyimpan banyak energi untuk membuktikan potensi yang kami miliki," tandas abang kandung rider Repsol Honda Pol Espargaro tersebut.

Vinales yang merupakan rekan satu tim Aleix di Suzuki pada musim 2015 pun ikut diperpanjang kontraknya meski belum menunjukkan prestasinya di atas Aprila RS-GP. 

"Captain (Aleix) adalah bagian penting dalam sejarah panjang kami di MotoGP, yang membawa Aprilia pada posisi sekarang ini. Untuk Maverick saya yakin dengan talenta yang ia miliki. Saya tak ragu dengan daya juang mereka," komentar Rivola, mantan petinggi tim Ferrari di F1 yang hijrah ke MotoGP. (rnp)

 

 

TERKINI
Dewan Tiongkok dan Periklindo Komitmen Memperkuat Industri Kendaraan Listrik di Indonesia MOU PT International Chemical Industry dan PT Senzo Feinmetal Perkuat Orbit Triton Untuk Efisiensi Kerja Industri Hadirkan Gaya Berkelas, Vespa Rilis Vespa Primavera dan Vespa Sprint 2024 Terbaru! Kontribusi Jaga Keberlanjutan, PEVS 2024 Bawa Semangat Net Zero Emission 2060