Minggu, 17/07/2022 08:05 WIB
mobilinanews (Jakarta) - Ajang Motoprix 2022 Region B seri ke-3 di Sirkuit Karting Sentul akan semakin meriah dan menarik dengan hadirnya kelas supporting AIR Junior Talent AP10.
Kelas ini tidak hanya baru, tetapi juga sebagai jawaban untuk mensupport dan mengasah bakat balap anak-anak yang memiliki ketertarikan dengan dunia balap sejak usia belia, sehingga bisa dipersiapkan mereka untuk lebih siap melenggang ke event internasional.
Anak-anak yang akan berkompetisi di kelas AIR Junior Talent AP10 adalah antara usia 8 tahun hingga maksimal 10 tahun. Pembatasan usia ini memiliki alasan tersendiri dari panyelenggara, yeng bersentuhan dengan safety dan kebebasan bertarung.
"Tadinya kita mau dibuka sampai 12 tahun, cuman kasian sama anak-anak yang 8 tahun lawan 12 tahun kan kasian. Jadi takutnya juga keselamatan di lapangan, kalau fight mereka kurang pengalaman. Selain itu biasanya yang 12 tahun kadang sudah dikontrak oleh brand. Jadi kita ambil yang dibawa 12 tahun," kata owner dari AIRacing, Acid Alrasyid di Jakarta.
Paguyuban Motor Si Paling Paham Gelar Halal bi Halal di Warung Solo Kemang, Simak Keseruannya
Laba Bersih Astra Otoparts Tembus Rp475,0 Miliar Di Kuartal I 2024
Innova Zenix Hybrid: Unggulkan Sektor Performa, Safety, Efisien dan Teknologi Canggih
Lebih dari itu kelas AIR Junior Talent AP10 juga akan mendukung produk anak bangsa, karena mereka menggunakan produk lokal yang ke depan bisa diperkenalkan secara luas pada dunia.
Untuk ajang ini, AirRacing membuka pendaftaran untuk 10 peserta. Hingga 15 Juli 2022, sudah ada 7 slot yang terisi dan menyisahkan tiga peserta lagi. Antusisme kelas ini mengesankan karena salah satu pesertanya datang dari Negeri Jiran Malaysia.
Lalu bagaimana pendaftarannya? Acid membeberkan uang pendaftaran setiap peserta Rp 10 juta per orang. Dengan itu, penyelenggara telah menyiapkan berbagai fasilitas untuk mendukung aksi mereka di gelanggang.
Ada 10 unit motor yang disiapkan untuk masing-masing pembalap dan chief mekanik yang bisa digunakan mulai hari Sabtu untuk Free Practice dan QTT dan hari Minggunya buat Race 1 dan Race 2.
Peserta juga telah mendapatkan 1 set ban basah dan 1 set ban kering, oli mesin, bahan bakar, paddock, konsumsi hari Sabtu dan Minggu serta minuman di paddock. Pembalap hanya siapkan kebutuhan kelengkapan balapnya saja dan 1 orang crew pendamping. Jadi buruan mendaftar untuk anak yang punya kans besar untuk balap.
Mereka yang berhasil naik podium 1, 2 dan 3 akan mendapatkan Thropy dan uang pembinaan. Untuk juara 1 Rp 1 juta, Juara 2, Rp 750 ribu dan Juara 3 Rp 500 ribu.
Dalam pengembangan pembalap usia dini, AIR Junior mengambil peran untuk mengembangkan sistem edukasi dan kurikulum pembinaan akademi balap motor untuk persiapan kelas International dengan tim pelatih balap dan tim teknis yang sudah berpengalaman di ajang balap Nasional dan Internasional.
"Niat dari awal memang untuk membina anak-anak ini. Kita sudah kasih support ke Racing schoolnya satu-satu, jadi mereka bisa latihan. Jadi tidak sekedar masuk event dan langsung balapan . Itu kan namanya pembinaan, penjenjangan sehingga mereka terbiasa dengan riding style yang sport sejak dini," jelas Acid.
Untuk sementara, AIR Junior Talent AP10 baru akan dipertandingkan di Motoprix 2022 Region B seri ke-3 di Sirkuit Karting Sentul saja. Jika ke depan animonya besar dan banyak peminat, tidak menutup kemungkinan akan berkembang ke daerah-daerah lain di Indonesia.(elk)