F1 2022: Terungkap Gaji Fantastis Fernando Alonso di Aston Martin, Penggantinya di Alpine Masih Simpang Siur

Rabu, 03/08/2022 03:15 WIB

mobilinanews (Inggris) - Pemilik tim Aston Martin Lawrence Stroll adalah tokoh utama di balik hengkangnya Fernando Alonso dari Alpine, yang konon diam-diam. Dengan kekuasaan dan uangnya, konglomerat Kanada itu bisa bergerak cepat mendapatkan apa yang ia inginkan.

Saat Sebastian Vettel umumkan pensiun pada akhir tahun nanti, Lawrence tak butuh waktu lama mendapatkan pengganti yang levelnya tak kalah dari Vettel, sama-sama pemegang titel juara dunia F1. Alonso, di mata Lawrence, adalah pembalap yang tepat untuk mendampingi putra kesayangannya di tim F1 miliknya, Lance Stroll.

Lawrence paham betul situasi yang membelit Alonso di Alpine, yakni masa depan yang belum pasti di Alpine. Ia tahu Team Principal Alpine otmar Szafnauer yang tak lain adlah bekas anak buah lawrence di Aton Martin, ingin mempromosikan pembalap muda Oscar Piatri ke tim Alpine dan menawarkan perpanjangan kontrak hanya setahun buat Alonso.

Celah itulah yang dimanfaatkan pebisnis kakap pemilik  industri mobil mewah Aston Martin di Inggris tersebut. Ia menawarkan kontrak panjang hingga akhir musim 2024 buat Alonso, itu pun diembeli dengan opsi perpanjangan per tahun.

Diungkap oleh media GiveMeSport, Alonso juga diganjar dengan gaji 20 juta Euro atau sekitar Rp 300 Miliar per musim. Naik signifikan dqri jumlah 17 juta Euro yang ia terima di Alpine.

Sebagai pembalap veteran berusai 42 tahun pada tahun 2023 nanti, itu adalah gaji fantastis dan terbilang  rekor gaji pembalap tua di dunia. 

Alonso dalam pernyataan awalnya setelah teken kontrak dengan Aston Martin sama sekali tak membahas soal gaji. Tapi, ia memgaku senang dengan durasi kontrak di tim barunya.

Apalagi, katanya, tim dengan livery hijau itu punya infrastruktur bagus untuk membangun tim dan mobil penantang di kejuaraan dunia.

"Saya suka dengan tantangan yang terbentang karena saya sendiri masih lapar dan yakin masih bisa meraih kemenangan," kata driver Spanyol yang juga berprestasi di ajang balap ketahanan Le Mans, IndyCar dan Rally Dakar itu.

Rupanya Alpine tak ingin kalah cepat bergerak. Sehari setelah kesepakatan Alonso dengan Aston Martin, tim jelmaan pabrikan Renaut itu mengumumkan promosi Piastri pada Selasa (2/8/2022). Szafnauer sendiri yang umumkan itu lewat rilis ke media.

"Oscar pembalap muda bertalenta dan cemerlang. Ia akan berdampingan dengan Esteban (Ocon) mulai 2023," kata Szafnauer.

Tapi, hanya beberapa jam setelah pengumuman itu, Piastri muncul lewat instagran dan twitter dengan jawaban mengejutkan. Ia menyebut pengumuman itu tanpa konsultasi dengan dirinya dan dianggap bohong.

"Saya belum menandatangani apa pun dengan Alpine dan saya tak akan balapan dengan Alpine tahun depan," tegas pembalap Australia berusia 21 tahun itu.

Nah lho, jadi simpang siur begini! (rnp)

 

 

 

 

 

 

TERKINI
PEVS 2024, Ajang Edukasi dan Unjuk Prestasi Pelajar Indonesia Pelanggan Setia Castrol Dapat Hadiah Miliaran Dari Program Gaspol Castrol Tips Merawat Sistem Rem untuk Meningkatkan Keselamatan dan Daya Tahan Mobil Anda Honda Jazz RS CVT, Solusi Mobil Hatchback Terbaik dengan Kinerja Tangguh Tanpa Meninggalkan Gaya