Jum'at, 26/08/2022 22:33 WIB
mobilinanews (Belgia) - Sepanjang musim 2022 sudah berulang kali Max Verstappen (Red Bull Racing) dan Charles Leclerc (Ferrari) bertarung di baris depan. Apa jadinya kalau kedua petarung dalam perebutan gelar ini mengawali balapan sama-sama dari grid belakang?
Verstappen memasuki awal kompetisi paroh kedua musim 2022 dengan perubahan mesin pada RB18-nya. Tak tanggung-tanggung, driver Belanda yang juara dunia bertahan itu mengganti ICE (Internal Combustion Engine), turbocharger, MGU-H dan MGU-K sekaligus.
Sedangkan Leclerc memasok MGU-K dan energy store baru pada mesin F1-75 besutannya. Sesuai regulasi, keduanya harus dipenalti dengan mundur ke baris belakang saat start lusa terlepas hasil keduanya di sesi kualifikasi esok.
Karena itu kedua kandidat juara dunia 2022 ini sudah harus melakoni duel sengit di babak kualifikasi Sabtu (27/8/2022) untuk menentukan siapa yang menempati grid position lebih baik.
Chery OMODA E5 Punya Fitur Car Link O, Berikan Kanyamanan Lebih Pada Mobil!
Planet Ban Hadirkan Kampanye Keberlanjutan Industri Otomotif Dalam Bisnis!
Maksimalkan Layanan Untuk Konsumen, Ban Goodyear Kini Hadir di Bengkel B-Quik
Itu semakin ramai lantaran ada 4 pembalap lain yang kena penalti yang sama. Valtteri Bottas (Alfa Romeo), Esteban Ocon (Alpine), Mick Schumacher (Haas) dan Lando Norris (McLaren) juga dihukum start dari belakang karena melakukan perubahan komponen pada mesin mobilnya.
Dengan asumsi dan prediski ke-4 pembalap ini akan mudah dikalahkan, maka kemungkinan besar Verstappen dan Leclerc akan bertarung berebut P15 yang hanya berjarak 5 posisi dari zona poin.
Saat ini, Leclerc tertinggal 80 poin dari Verstappen di klasemen sementara pembalap. Namun, pembalap asal Monaco itu percaya diri untuk bisa mengejar rivalnya dalam 9 sisa race berikutnya.
Terlebih, di Sirkuit Spa-Francorchamps akhir pekan ini di mana ia kali pertama meraih kemenangan dalam debutnya di Ferrari musim 2019.
"Kemenangan pertama selalu mengesankan. Kami butuh banyak kemenangan hingga akhir musim. Saya pikir itu bisa diawali dari Belgia," kata Leclerc yang sejauh ini jadi pembalap terbanyak meraih pole position sepanjang musim 2022 dan jadi modal untuk esok meraih posisi start di depan rival utamanya itu. (rnp)