Kisah Cinta Sesama Peslalom Nasional Anjasara Wahyu dan Felicia Ivana Hariono, Dari Slalom Turun ke Hati

Selasa, 20/09/2022 01:01 WIB

mobilinanews (Cianjur) - Semua karena slalom. Nama Benedictus Anjasara Wahyu juga dikenal karena prestasinya yang luar biasa di cabang olahraga (cabor) IMI yaitu slalom, atau di luar negeri lebih dikenal sebagai auto gymkhana, kemudian autokhana. 

Lulusan Universitas Atmajaya Jakarta ini sudah tak terhitung koleksi juara nasional maupun internationalnya.

Teranyar, putra penggiat otomotif Petrus Aviantoro ini meyabet juara kelas A, kelas F, Kelas Team dan Kelas Tandem pada putaran 4 MLDSPOT Autokhana Championship Kejurnas Slalom 2022 di sirkuit Terminal Pasir Hayam Cianjur, Sabtu (17/9/2022) kemarin.

Dari slalom juga, andalan Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI) ini menemukan tambatan hati. Iya, lajang 29 tahun ini menjalin hubungan istimewa dengan peslalom nasional wanita Felicia Ivana Hariono

Mereka sudah seperti perangko aja, lengket ke mana-mana selalu berdua. Termasuk ketika berpapasan dengan mobilinanews di arena slalom Cianjur, Sabtu lalu. Anjas bersiap turun di beberapa kelas Kejurnas, sedangkan Feli di kejuaraan Nasional Kelas Wanita. 

Sejak kapan berpacarannya, dan bagaimana cerita awal pertemuannya? 

Mendapat pertanyaan begitu, baik Anjas maupun Feli yang alumni Universitas Pelita Harapan Karawaci malah saling lihat, lalu tersenyum. Namun tidak keluar sepatah kata pun dari mereka. 

Yang mobilinanews tahu, pertemuan keduanya terjadi di kota Surabaya pada 2020. Saat itu, bro Anjas diundang orang tua Feli untuk melatih slalom.

Sebelumnya, Feli sudah berkecimpung di motorsport sebagai navigator sang ayah, A Hariono yang mantan Waketum Olahraga Mobil IMI Pusat di ajang Speed Offroad. 

Kemudian, mulai turun ke ajang slalom namun lebih banyak berlatih secara otodidak. Nah, karena Feli ingin memperdalam cabor slalom lebih serius dan berprestasi, maka kemudian muncul nama Anjas yang saat pandemi banyak dihayer untuk mentransfer ilmu slalomnya. Selain Feli, Anjas juga melatih Edrico Kenji yang masih bocil di Solo.

Pertemuan di Surabaya itu tampaknya melahirkan benih-benih cinta di antara mereka. Cinta pada pandangan pertama. Dari seringnya datang ke Surabaya untuk melatih murid barunya itu, hubungan Anjas dan Feli semakin dekat.

Itu diakui oleh Anjas bahwa kota Surabaya menjadi memori indah. "Iya, om, hehe...," akhirnya keluar juga kata-kata itu dari celah bibir Anjas.

Anjas pun memberi penegasan. "2021 akhir kami deketnya sih (baca : mulai berpacaran)," tukas Anjas.

Telah menemukan chemistry, seiman dan kesamaan passion di slalom, membuat keduanya tampak kompak dan solid. Kedua orang tua dan saudara mereka juga sama-sama aktif di dunia balap.

Maka menjadi tak heran ketika Anjas dan Feli tampak berada di arena kejurnas gokart Eshark Rok Cup di sirkuit gokart Sentul. Pasalnya, Evan Hariono (10 tahun) adik Feli mulai turun berlomba di kelas Entry Level. 

Sedangkan adik Anjas, yaitu Anandyo Dwiki juga seorang peslalom profesional kini memperkuat tim Honda Racing Indonesia.

Oya, balik ke yang tadi, jadi siapa yang nembak duluan nih? Pasti Anjas deh? "Hahaha...," tawa Anjas, Feli pun tersipu malu.

Pertemuan keduanya makin intens karena kebetulan satu tim dalam Academy Slalom U23 road to PON 2024 Sumatra Utara dan Aceh.

"Feli sebagai Direktur, saya jadi Instrukturnya," ungkap Anjas. Event Academy Slalom U23  sebagian besar satu paket (bareng) dengan MLDSPORT Autokhana Kejurnas Slalom 2022, namun ada yang berdiri sendiri. Bahkan lebih banyak jumlah eventnya.

Lantaran sudah cocok, kabarnya telah ada pembicaraan Anjas dan Feli untuk melanjutkan ke jenjang yant lebih serius lagi pada 2023.

Semoga semua dilancarkan. Amin. (bs)   

 

TERKINI
Planet Ban Hadirkan Kampanye Keberlanjutan Industri Otomotif Dalam Bisnis! Maksimalkan Layanan Untuk Konsumen, Ban Goodyear Kini Hadir di Bengkel B-Quik FIF Raup Laba Bersih Rp1,1 Triliun, Naik 16,5 Persen di Kuartal I 2024 PEVS 2024 : Neta V-II Meluncur, Janjikan Kenyamanan Lebih dengan Banderol Harga Cuma Rp200 Jutaan