Rabu, 28/09/2022 02:38 WIB
mobilinanews (Selandia Baru) - Pereli H Rihan Variza dan co-driver Anthony Sarwono telah sampai di Selandia Baru, Selasa (27/9/2022) tengah malam waktu setempat atau sore WIB.
Bahkan H Rihan dan Wono - panggilan untuk Anthony Sarwono - telah melakukan Recce (survei lokasi) bakal venue World Rally Championship (WRC) pada 29 September - 2 Oktober 2022, pukul 8 pagi waktu setempat di Auckland.
H Rihan dan Wono didampingi coach Rizal Sungkar dan TB Adhi, serta official Herman dan Rahman.
Yang menarik, keikutsertaan H Rihan dan Wono ke ajang Kejuaraan dunia reli di Auckland ini seperti dalam mimpi.
PEVS 2024: Kendaraan Listrik Menjadi Wadah Komersial Bergengsi hingga Media Edukasi dan Unjuk Prestasi Pelajar Indonesia
PEVS 2024 : Neta V-II Meluncur, Janjikan Kenyamanan Lebih dengan Banderol Harga Cuma Rp200 Jutaan
Planet Ban Hadirkan Kampanye Keberlanjutan Industri Otomotif Dalam Bisnis!
Meski sudah teregistrasi beberapa waktu lalu sebagai peserta WRC Selandia Baru, H Rihan gak nyangka akhirnya jadi berangkat.
Bahkan pada Sabtu (24/9/2022) siang, H Rihan masih di Parapat, kabupaten Simalungun mensupport adik sepupunya A Riszki Prayoga (HRVRT) yang ikutan APRC Danau Toba Rally 2022.
"Saya nggak expect bisa ke NZ. Soalnya, ternyata dikabarkan mobil saya belum selesai. Karena itu, saya tolak ketika sempat ditawari mobil pengganti dari brand berbeda untuk bisa tetap turun di WRC," kata H Rihan kepada mobilinanews.
Namun Sabtu sore, datang informasi dari NZ jika Yaris GR AP4 baru beres dan ready to use. Iya, ternyata H Rihan memesan unit Yaris AP4. Artinya, pengusaha batubara ini memiliki 2 unit mobil spec APRC.
"Nggak cuma 2 unit, kemungkinan H Rihan akan memiliki 3 unit mobil reli dari brand berbeda hehe," ujar sebuah sumber yg dekat dengan H Rihan.
Ganti H Rihan yang kebingungan. Karena paling telat Selasa malam harus sampai NZ.
Usaha mencari tiket penerbangan dioptimalkan melalui berbagai source. Akhirnya kerabatnya yang ada di Singapura berhasil mendapatkan tiket ke NZ.
Karena serba mepet waktunya, semua dilakukan secara ngebut. "Boro-boro pulang dulu ke Kalsel, ini dari reli di Sumut kami langsung nyari tiket, dari Jakarta ke Singapura, dan kami berangkat dari Changi ke NZ," terang H Rahman, staf H Rihan.
Semoga H Rihan dan Wono bisa kibarkan merah putih di WRC New Zealand ya gaes. (bs)