Jelang ISSOM 2022 Putaran 5 : Pimpin Klasemen Kelas ITCR 1500 Master, Konsistensi Avila Bahar Diuji

Jum'at, 30/09/2022 09:48 WIB

mobilinanews (Bogor) - Menuju putaran 5 Kejurnas Balap Mobil ISSOM 2022 yang akan dihelat di Sentul International Circuit (SIC), Bogor, Sabtu-Minggu (1-2/10/2022) aroma persaingan memanas.

Khususnya di kelas Kejurnas ITCR 1500 di mana perolehan poin antar pembalap unggulan dan papan atas makin rapat.

Sebut saja Avila Bahar, Daffa Boedihatdjo, Rio SB, Fitra Eri, Benny Santoso, M Ferrel Fadhil, Avan Abdullah, David Djaja hingga Akheela Chandra Dewanto.

Avila Bahar dari tim Honda Racing Indonesia memimpin di peringkat pertama klasemen dengan mengumpulkan 48 poin.

Poin tertinggi yang dikoleksi cucu legenda balap mobil Indonesia mendiang Aswin Bahar ini tentu berkat konsistensi pada 4 putaran balap mobil ISSOM musim ini yang telah dijalani.

Avila (20 tahun) secara konsisten selalu berada di zona podium di mana secara berturut-turut finish sebagai runner up pada putaran 1, 3 dan 4. Sedangkan putaran 2 finish ketiga.

Namun jika penghitungan poin dikelompokkan per kategori nantinya, mahasiswa Universitas Indonesia itu akan bertambah lagi poinnya, karena juara 1 pada putaran 2 yaitu Daffa Boedihardjo masih di kategori Seeded B (Rising Star). Artinya, posisi Avila akan naik sebagai juara 2 di putaran 2 ISSOM 2022.

"Saya optimis bahwa Honda City Hatchback RS masih bisa dimaksimalkan lagi. Maka saya ingin pada putaran 5 ISSOM 2022, bisa meraih hasil terbaik," ujar Avila kepada mobilinanews.

Urutan kedua ditempati Daffa Boediharjo (P-Five Racing Team) dengan 37 poin, Fitra Eri (Honda Bandung Center) ketiga dengan 34 poin, Rio SB (P-Five RT) keempat dengan 31 poin, M Ferrel Fadhil (LFN Sederhana RT) kelima 28 poin dan Avan Abdullah (Bank BJB Delta Garage RT) keenam dengan 27 poin.  

Dengan masih tersisa 3 putaran Kejurnas balap mobil ISSOM 2022, persaingan untuk perebutan gelar juara diprediksi bakal kian seru. Segala sesuatu masih bisa terjadi.

Meski harus diakui, Avila Bahar berada sedikit di atas angin ketimbang para pesaingnya. Sekali lagi, konsistensi menjadi kuncinya. 

Dengan keunggulan sedikitnya 14 poin dari Fitra Eri dan 17 poin dari Rio SB, Avila akan bisa melenggang menjadi juara nasional ITCR 1500 Master jika dalam 3 putaran ke depan mampu mempertahankan performance terbaik seperti dipertontonkan pada 4 putaran sebelumnya.

Namun sekali saja dia misalnya mengalami DNF (Do Not Finish), di sisi lain para rival terdekatnya menanjak dalam perolehan poin, ceritanya akan bisa lain.

Wah seru nih. (bs)

 

TERKINI
PEVS 2024 : Yuk Jajal Langsung dan Rasakan Sensasi Naik Motor Listrik Honda MotoGP 2024: Adaptasi Sudah Beres, Tiba Saatnya Marc Marquez Ngegas GP23 Melawan GP24 PEVS 2024 : MG Tampilkan 3 Kendaraan Listrik Berpredikat Rating 5 Bintang Euro NCAP Pameran PEVS 2024: Bluebird Tambah Taksi Listrik Baru BYD e6 Gen 2