Beda Penggunaan Oli untuk Motor Lawas dan Motor Baru! Ini Penjelasannya

Rabu, 05/10/2022 01:48 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Pelumas kendaraan biasanya disesuikan dengan kapasitas atau spesifikasi mesinnya. Tak hanya itu, usia dan model atau desain mesinnya ikut dipertimbangkan agar oli yang digunakan sesuai untuk kendaraan.

Untuk motor matic misalnya. Oli atau pelumas harus sesuai dengan kondisi mesin termasuk usianya. Di sini tingkat kekentalan dan teknologi yang diformulasikan pada oli memainkan perannya.

Pada motor matic lawas dan motor matic baru ada perbedaan dalam penggunaan oli. Biasanya pelumas yang digunakan perlu memperhatikan tingkat kekentalannya sesuai dengan rekomendasi pabrikan motor tersebut.

Dalam perkembangannya, teknologi oli telah disesuikan dengan spesifikasi mesin yang ikut berubah. Lalu apa perbedaan penggunaan oli untuk motor lawas dan motor baru?

Area Sales Supervisor Retail Region 3 PT Pertamina Lubricants, Dian mengungkapkan ada perbedaan mesin pada motor lawas dan motor baru. Biasanya motor lama memiliki kapasitas mesin yang lebih besar dengan didesain yang ringkas.

Faktor ini praktis berpengaruh pada mekanisme kerja mesin motor lawas maupun motor baru, sehingga membutuhkan pelumas atau oli yang berbeda. Untuk motor dengan mesin besar membutuhkan oli dengan tingkat viskositas atau kekentalan yang tinggi.

"Untuk motor-motor tahun lama yang sudah lawas, spesifikasi mesinnya belum kompak atau mesinnya masih besar. Selain itu karena termakan usia, jadi ia membutuhkan oli dengan kekentalan yang cukup kental," kata Dian Hardiana saat diskusi bareng komunitas motor di Black Stone Garage, Jakarta beberapa waktu lalu.

Ia mencontohkan oli untuk motor matic lawas yang masih disediakan Pertamina Lubricants,yaitu, oli Enduro Matic-G SAE 20W-40, yang dibuat untuk motor matic lawas seperti Yamaha Nouvo, Suzuki Skywavem, Piaggio, Vespa atau Yamaha Mio.

Berbeda dengan motor matic baru yang membutuhkan karakter oli lebih encer karena mesinnya lebih ringkas dan rapat sehingga mekanisme kerjanya lebih sederhana, dan telah didukung teknologi yang lebih canggih.

"Kalau motor baru, desain dari segi mesinnya memang sudah kompak. Jadi semakin ke sini teknologi olinya semakin encer,baik untuk mobil maupun motor. Jadi motor baru harus pakai oli yang lebih encer, karena teknologi mesin yang diciptakan oleh pabrikasi seperti itu," terangnya.

Untuk motor matic baru, Pertamina Lubricants menyediakan pelumas seperti Enduro Matic SAE 10W-30 dengan tingkat kekentalan lebih rendah untuk motor matic Honda Beat, Honda Scoopy, Hodan Genio atau Vario 125.

"Jadi mesin motor baru itu lebih rapat lagi. Lebih kompak sehingga membutuhkan oli yang sangat encer. Jadi biasanya kekntalannya sudah lebih kecil. Naiknya ke SAE 5W-30 atau SAE 10W-30 dan seterusnya. Jadi semakin kecil viskositas semakin encer," tuturnya.(elk)

TERKINI
WahanaArtha Ritelindo Rayakan Hardiknas dengan Program dan Promo Spesial GIIAS 2024: Dorongan Konsisten untuk Industri Kendaraan Bermotor Indonesia Bocor, Motor Listrik TVS iQube Terbaru Akan Rilis Dengan Harga Rp 50 Jutaan, Berikut Spesifikasi Lengkapnya! Eshark Rok Cup 2024 : Rafie Farhan Siddiq Rebut Trofi Juara 2 Entry Level, Sebelumnya Hanya Juara 5