Rabu, 05/10/2022 21:08 WIB
mobilinanews (Bogor) - Pembalap andalan Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI), Demas Agil sekurangnya menyampaikan 2 hal terkait kesuksesannya mendominasi persaingan di kelas ITCR 1600 Max pada putaran 5 balap mobil ISSOM 2022 di Sentul International Circuit, Bogor, Minggu (2/10/2022) kemarin.
Pertama, karena performa Yaris GR Sport yang disiapkan dengan sangat baik oleh kru teknik Toyota Gazoo Racing Indonesia, dari sesi practice, QTT, Superpole hingga Race, alhamdulillah saya selalu tercepat dan berada paling depan.
"Dan yang kedua, didukung ban GT Radial Champiro SX2 yang sangat perform di atas lintasan basah setelah sirkuit diguyur hujan. Benar-benar paduan yang luar biasa, mengantar saya menjadi juara di putaran 5 sekaligus memperkokoh di puncak klasemen," ungkap Demas Agil.
Bayu Putra, Sub Dept Head Brand Marketing PT Gajah Tunggal Tbk
Bajaj Menggebrak Pasar dengan Peluncuran Pulsar NS400, Jadi Produk dengan Ukuran Terbesar
PEVS 2024 : 250 Pengunjung Menjajal Langsung Motor Listrik Honda dan Mengaku Puas
GIIAS 2024 Jadi Pameran Terbesar, Ada 11 Hall Untuk Show Kendaraan Hingga Aftermarket
Ternyata, performa ciamik Champiro SX2 tidak hanya diakui pembalap sekelas Demas Agil. Juga Alvito Anugrah Hardianto dari tim Sentul Speed yang turun berlaga di ETCC kelas Euro 3000 Master.
"Champiro SX2 menopang dengan kuat BMW E36 yang saya kendarai, di atas trek basah sirkuit Sentul. Dan alhamdulillah, bisa kembali menjuarai kelas Euro 3000 Master untuk yang ketiga di musim balap ISSOM tahun ini," buka Alvito yang merupakan adik dari Alinka Hardianto, pembalap wanita serba bisa.
Bayu Putra, Sub Dept Head Brand Marketing PT Gajah Tunggal Tbk produsen GT Radial Champiro SX2 yang hadir di Sentul International Circuit, ikut tersenyum senang atas capaian para pembalap yang memilih menggunakan Champiro SX2.
"Sebenarnya, Champiro SX2 tidak hanya andal di lintasan basah, tetapi juga di lintasan kering. Jika kemudian Champiro SX2 dianggap mumpuni di lintasan basah, ya terima kasih. Coba, lihat saja tapak ban-nya didesain seperti ini (sambil menunjuk tapak Champiro SX2 yang tampak `bergerigi`"," terang Bayu kepada mobilinanews.
Menurut Bayu, sejatinya GT Radial tidak hanya mengandalkan Champiro SX2. Namun juga varian lain yaitu SX-R yang juga paten untuk racing. "Untuk SX-R ini, karena telah diatur dalam regulasi balap mobil, tidak bisa dipakai di kelas ITCR Max. Tetapi bisa di kelas lain pada gelaran balap mobil ISSOM," lanjut Bayu.
Selain itu, ban GT Radial juga dipakai seluruh pembalap Mercedes One Make Race Championship (MOMRC) dengan promotor Iswachyudi. Pasalnya, GT Radial telah berkolaborasi dengan MOMRC dalam beberapa tahun terakhir ini sebagai ban resminya (one make tyre).
GT Radial memang kereeen. (bs)
Keyword : Champiro SX2 terbukti andal di ISSOM GT Radial Champiro SX2 SX-R PT Gajah Tunggal Tbk Bayu Putra Kesuma ISSOM Toyota Gazoo Racing Indonesia