Jum'at, 09/12/2022 03:28 WIB
mobilinanews (Tokyo) - Peugeot Motocycles baru-baru ini membuat comeback di beberapa pasar di seluruh dunia. Sebagai salah satu pabrikan otomotif utama di Prancis mereka terus berfokus pada pengembangan skuter.
Saat ini mereka mengandalkan skuter Django. Terbaru, mereka memberikan sentuhan desain neo-retro yang membedakan dirinya dari skuter bergaya retro lainnya. Hal ini untuk membuat Django tetatp digemari dan menjadi favorit bagi orang-orang ingin tampil keren dengan gaya retro.
Salah satu pasar yang disasar Djenggo adalah Negeri Sakura, Jepang. Pasar Peugeot Motocycles di negara ini cukup mengensankan. Karena itu, mereka akan menyiapkan edisi terbatas Django 125 Dan 150 Bordeaux.
Menariknya dua model motor Django 125 Dan 150 Bordeaux ini hanya diproduksi 20 unit masing-masing model untuk pasar Jepang. Hal ini sebagian dari strategi market pabrikan Prancis itu untuk memberikan cita rasa ekslusif bagi tunggangan barunya.
Inilah Tanda-tanda Masalah Serius pada Motor yang Ngebul, Simak Cara Mengatasinya!
Motor Listrik Keeway KL1500GS Dijual Cuma Rp 16.5 Juta, Ini Spesifikasi Lengkapnya!
Bajaj Menggebrak Pasar dengan Peluncuran Pulsar NS400, Jadi Produk dengan Ukuran Terbesar
Edisi Peugeot Django Bordeaux dibedakan oleh sadel khusus dengan warna merah. Nuansa merah ini konon terinspirasi dari red wine dari Bordeaux, Prancis. Jok merah tua ini benar-benar menonjol. Sementara bagian skuter lainnya padukan dengann warna hitam mengkilap yang ramping dengan aksen krom di seluruh bodi skuter.
Memberikan kesan lebih kontras, Peugeot juga menaruh velg bergaya retro dengan finishing putih untuk motor barunya. Untuk harga, Peugeot menetapkan Django 125 Bordeaux seharga 451.000 Yen, atau sekitar Rp 51,5 juta. Sementara itu, Django 150 Bordeaux yang lebih premium dijual seharga 478.500 Yen, atau setara Rp 54,6 juta.
Mengenai spesifikasi, tidak ubahan spesial pada Django edisi khusus buat Jepang ini dengan model rilis standar. Django 125 ditenagai oleh mesin 125cc, berpendingin udara, injeksi bahan bakar, satu silinder dengan output maksimal 10,5 tenaga kuda pada 8.000 rpm.
Sementara itu, Django 150 yang lebih premium mengusung mesin 151cc, berpendingin udara, injeksi bahan bakar, satu silinder yang menghasilkan 11,5 tenaga kuda pada 8.000 rpm.
Kedua skuter memiliki berat kering sekitar 129 kilogram, dan dilengkapi dengan tangki bahan bakar 8,5 liter.(Erwin)