ISSOM : Sendy Setiawan Kepincut Mobil Spec TCR Sejak 2020, Lagi Berhitung Soal Pajak dan Target Tahun Ini Terwujud

Kamis, 13/04/2023 00:03 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Urusan interest dengan mobil spec TCR, ternyata Sendy Setiawan pembalap pertama yang langsung merespon begitu dengar bakal dibuka kelas ITCR 3600 Max di Kejurnas Balap Mobil ISSOM.

"Iya, sudah tertarik dari 2020. Alasannya, 
merupakan salah satu mobil balap yang proper, dibikin enginering dan “terjangkau”," ujar Sendy Setiawan kepada mobilinanews.

Pembalap senior dan seorang pengusaha muda tambang batubara yang tengah naik daun ini bahkan telah menjajaki 2 brand yakni Honda dan Hyundai.

Satu merek lain yang menjadi incaran ayah pegokart Dominic Brayden Setiawan ini adalah Toyota.

"Tapi yang bikin saya belum ambil action, saat itu berlangsung pandemi Covid-19. Selain itu, belum ketemu jalan atau formula yang tepat untuk masuknya mobil ke indonesia, terutama urusan pajaknya," ungkap Sendy.

"Hingga sekarang, lagi kalkulasi pajak pastinya berapa sih sampai sini. Pengen segala sesuatu terhitung. Karena untuk harga mobil kan jelas terhitung berapa," imbuhnya.

Soalnya, lanjut Sendy lagi, peraturan pajak kadang tergantung pemeriksa/pic dari custom. Jadinya itu yang bikin Sendy terus-terang deg-degan-an.

Alasan yang masuk akal. Urusan memasukkan mobil built up dan untuk balap, bisa-bisa pajaknya sama atau bahkan lebih mahal dari mobilnya. Karena bisa dianggap sebagaii barang mewah yang PPnBM-nya hingga 150 persen.

Meski begitu, Sendy terus berusaha bisa mendapatkan mobil balap impiannya. "Target tahun ini, sudah bisa pakai tuh mobil," senyum Sendy Setiawan.

Bagaimana bro Rifat Sungkar dan Pak Bamsoet, apakah bisa bantu Sendy Setiawan terkait kepastian pajak mendatangkan mobil TCR untuk balap di sirkuit Sentul dan Sirkuit Mandalika? (budsan)

TERKINI
Tutup Ajang PEVS 2024 dengan Gemilang, MG Raih Penghargaan Favorite Big MPV untuk MG Maxus 9 Spesifikasi Seres E1 yang Meraih Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024 305 Ducati Pecahkan Rekor MURI di Event We Ride As One di Candi Prambanan Mengesankan, Xiaomi Tunjukkan Inovasi Proses Produksi Mobil Listrik SU7 Setiap 76 Detik Sekali